Siswa Diimbau Bawa Bekal Dari Rumah

Siswa Diimbau Bawa Bekal Dari Rumah

CIPUTAT, TANGERANGEKSPRES.CO.ID, Meski pandemi Covid-19 sudah mereda, Dinas Kesehatan Kota Tangsel berharap seluruh warga tetap bisa menjaga protokol kesehatan (Prokes). Salah satunya bagi para siswa yang sudah belajar tatap muka. Dinkes meminta siswa membawa bekal makanan sendiri dan menggunakan alat makan sendiri dari rumah saat pembelajaran tatap muka (PTM). Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran covid-19 pasca libur Idul Fitri lalu. Di Kota Tangsel, PTM 100 persen sudah diterapkan disemua sekolah yang ada di kota pemekaran dari Kabupaten Tangerang ini. Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangsel Allin Hendalin Mahdaniar mengatakan, setelah PTM dilaksanakan 100 persen pihaknya berharap siswa membawa bekal makanan dan menggunakan alat makan sendiri dari rumah. "Kita berharap siswa semua siswa yang mengikuti PTM di sekolah untuk membawa bekal makanan dan minuman dari rumah. Anak-anak diminta bawa makanan dari rumah, bawa minuman dari rumah. Itu yang paling aman," ujarnya kepada wartawan, Rabu (18/5). Allin menambahkan, kantin sekolah sudah dibuka dan sekolah sudah menerapkan PTM 100 persen. "Kami akan bersurat kepada Dindikbud bahwa kami akan sarankan akan lebih baik membawa makanan dari rumah dan pakai alat makan sendiri," tambahnya. Mantan Direktur RSU Kota Tangsel ini menjelaskan, pemerintah saat ini mulai melonggarkan aturan dimana syarat bepergian tidak perlu pakai tes antigen atau PCR dengan catatan sudah vaksin ketiga atau booster. Namun, yang baru vaksinasi pertama dan kedua diwajibkan tes antigen dan PCR. "Saat sudah booster kalau pergi keluar tidak perlu antigen atau PCR, maka masih banyak orang yang berkeinginan untuk booster. Saya titip masyarakat agar tidak pilih-pilih jenis vaksin karena manfaatnya sama, ada tiga jenis vaksin yang kita pakai," ungkapnya. Wanita berkerudung ini mengungkapkan, vaksinasi covid-19 untuk dosis pertama, kedua dan ketiga (booster) terus dilakukan agar kekebalan komunal segera tercapai. "Vaksinasi terus kita lakukan agar semua masyarakat mendapat vaksinasi," ujarnya. (*)

Sumber: