Hujan Lebat Disertai Kilat Masih Berlanjut

SERANG-Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah memprediksi potensi hujan dengan intensitas lebar disertai kilat akan terjadi satu pekan ini di beberapa wilayah di Indonesia termasuk Provinsi Banten. Masyarakat diimbau berhati-hati terhadap dampak yang ditimbulkan. Deputi Bidang Meteorologi BMKG, R. Mulyono Rahadi Prabowo mengatakan potensi hujan lebat yang disertai kilat tersebut akan terjadi satu pekan ke depan. Dengan pembagian dua periode, yakni periode pertama jatuh pada tanggal 1-3 dan selanjutnya 4-7 Maret 2020. "Wilayah-wilayah itu diantaranya, Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Bengkulu, Sumatera Selatan, Lampung, DKI Jakarta, Kalimantan, Papua hingga Banten," katanya melalui rilis, Minggu (1/3). Ia menjelaskan prediksi tersebut berdasarkan hasil analisi dinamika atmosfer terkini. Disebutkan pola tekanan rendah di wilayah Belahan Bumi Selatan (BBS) masih cukup aktif berpengaruh pada pembentukan potensi cuaca ekstrem di Indonesia. Seperti, keberadaan daerah tekanan rendah di Pesisir Australia Barat bagian utara dan di Samudera Hindia Selatan Jawa Timur serta sirkulasi angin tertutup di utara Papua Barat. "Ini yang menyebabkan pembentukan pola pertemuan massa udara yang memanjang dari Perairan Selatan Jawa Timur hingga selatan NTB. Belokan angin juga terpantau terbentuk di sekitar wilayah Sumatera bagaian utara dan selatan, Kalimantan Barat dan Tengah, Sulawesi bagian tengah, dan Maluku Utara," ujarnya. Sementara itu, kata dia, labilitas udara cukup kuat di beberapa wilayah Indonesia. Kondisi itu berkontribusi pada peningkatan konvektifitas skala lokal. Terutama, di Aceh, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, NTB, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Papua Barat, dan Papua. Ia pun mengimbau masyarakat tetap waspada dan berhati-hati terhadap dampak yang dapat ditimbulkan hujan lebat sehingga terhindar dari musibah yang tidak diinginkan. "Seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang, dan jalan licin. Jadi masyarakat harus waspada," tuturnya. Pantauan Banten Ekspres Sabtu (29/1), hujan lebat terus melanda Kota Serang dan beberapa wilayah sekitar. Akibatnya, tak sedikit menyebabkan banjir di beberapa titik. Selain itu ada beberapa ruas jalan juga ikut rusak. Warga asala Kelurahan Dalung, Kecamatan Cipocok Jaya, Ahmad Dalili mengatakan kondisi hujan sudah berlangsung lama. Meski tidak rutin terjadi tia[ hari, tapi cukup merepotkan. Terlebih hal itu menyebabkan banjir di beberapa wilayah. "Iya cukup merepotkan, mau ke pasar kadang hujan, kadang di jalan juga banjir. Semoga hujannya bisa segera reda," katanya. (mam/tnt)

Sumber: