Launching LKBA Kabupaten Serang 2020: Kebersihan Bagian dari Iman, Keamanan Adalah Kebutuhan
ANYAR – Launching Lomba Kampung Bersih dan Aman (LKBA) Kabupaten Serang 2020 berlangsung meriah. Semangat kebersamaan menjadi kunci sukses meraih poin tertinggi di setiap kriteria penilaian lomba. Acara yang berlangsung di Grand Ballroom Marbela Hotel, Kecamatan Anyar, Kamis (27/2). Turut hadir Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah, Wakil Bupati Serang Pandji Tirtayasa, Ketua DPRD Kabupaten Serang Bahrul Ulum, Danrem 064 Maulana Yusuf Kolonel Inf Windiyatno dan Kapolda Banten Irjen Agung Sabar Santoso. Launching LKBA dilakukan dengan simbolisasi penekanan tombol secara serentak bersama Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah, Danrem 064 Maulana Yusuf Kolonel Inf Windiyatno, Kapolda Banten Irjen Agung Sabar Santoso, dan Direktur Radar Banten dan Banten TV Mashudi. Hadir pula Dirkrimsus Polda Banten Kombes Pol Nunung Saifudin, Dirbinmas Polda Banten Kombes Pol Rifki Yuniarfi, Kapolres Serang Kota AKBP Edhi Cahyono, Kapolres Cilegon AKBP Yudhis Wibisana, Ketua MUI Kabupaten Serang KH Rachmat Fatoni, jajaran Asda kabupaten Serang, Unsur Pimpinan Kecamatan Anyar, para camat dan kepala desa. Direktur Radar Banten Mashudi mengatakan, setelah dilaksanakannya LKBA tahun lalu, ada perubahan signifikan dari kebiasaan masyarakat seperti budaya gotong royong yang nyaris hilang kembali muncul, serta kembali bergiatnya siskamling. “Kuncinya ada pada semangat kebersamaan warga,” katanya. Untuk kriteria penilaian LKBA 2020, ada dua kriteteria tambahan yakni kriteria Kampung dengan pemuda penggerak lingkungan terbaik dan kampung dengan pengolahan sampah terbaik. “Dua kriteria penilaian sebagai apresiasi tambahan kepada kekompakan pemuda dan pengolahan sampah,” katanya. Sedangkan kriteria lainnya yang masih dipertahankan untuk kategori berkembang dan pemula yakni partisipasi masyarakat terbaik, lingkungan paling berbunga dan aman, kampung terinovatif dan aman, serta pengolahan lingkungan terbaik dan aman. “Kami yakin, tahun ini LKBA akan jauh lebih sukses,” ujarnya. Kapolda Banten Irjen Pol Agung Sabar Santoso menilai, kebersihan merupakan sebagian dari iman. Sedangkan keamanan adalah kebutuhan. Kedua poin penting itu ada pada LKBA yang akan diikuti warga Kabupaten Serang. “Kalau sudah bersih dan aman kan, orang pasti tertarik datang ke desa,” ungkapnya. Agung mengimbau agar para Kepala Desa menggunakan anggaran dana desa semaksimal mungkin demi keseriusan menata lingkungan. Bukan hanya itu, Agung juga berencana akan mengunjungi Desa Nambo Ilir, Kecamatan Kibin yang menjadi juara LKBA Kategori Kampung Berkembang dan Desa Cikolelet, Kecamatan Cinangka sebagai juara kategori Kampung Pemula 2019. “Kita pastikan apakah kondisinya masih bagus atau tidak. Saya minta kapolres juga menilai kebersihan di polsek juga, jangan sampai ngajak warga LKBA tapi polseknya kotor,” katanya. Danrem 064 MY Serang Kolonel Inf Windiyatno berharap, dengan LKBA, dalam jangka waktu empat tahun ke depan Kabupaten Serang sudah berubah menjadi wilayah yang bersih, aman, dan indah.”Tentu ini akan terwujud dengan kekompakan bersama,” katanya. Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah menyampaikan terimakasih kepada Polda Banten, Danrem 064 Maulana Yusuf Serang, dan Radar Banten yang saling bersinergi menggagas LKBA hingga tahun kedua. “Kami sediakan hadiah Rp1 Miliar agar warga semakin semangat,” katanya. Tatu menilai, LKBA mampu menumbuhkan kesadaran masyarakat tentang pola hidup sehat. Untuk menyukseskan LKBA, Tatu meminta para Camat untuk aktif mengajak warga gotong royong. “Kalau tahun kemarin 236 desa dan baru 256 yang ikut LKBA. Sekarang 1.511 RW wajib ikut,” tegasnya. (rbnn)
Sumber: