Pengobatan Mahasiswa Diserbu Warga

TANGERANG - Kuliah Kerja Nyata (KKN) Uiversitas Muhammadiyah Tangerang (UMT) menggelar penyuluhan dan pengobatan kesehatan di balai warga Kelurahan Maragasari, Kecamatan Karawaci, Rabu (19/2). ratusan warga pun langsung menyerbu acara tersebut.

Kegiatan dilakukan untuk membantu masyarakat memeriksa kesehatan. Jika ada warga yang sakit serius akan ketahuan dan bisa dilakukan penanganan.

Ketua KKN UMT Bama Lasega mengatakan, pengecekan dan penyuluhan kesehatan di Kelurahan Margasari bentuk pengabdian kepada masyarakat dan juga untuk memastikan warga Kelurahan Margasari tidak ada yang terkena penyakit serius.

"Ini bentuk pengabdian kami kepada masyarakat selaku mahasiswa, dalam KKN ini kami memberikan bantuan kepada masyarakat untuk dilakukan pengecekan kesehatannya. Jika ada penyakit serius, kami akan bawa ke Rumah Sakit untuk dilakukan penanganan medis,"ujarnya saat ditemui Tangerang Ekspres.

Bama menambahkan, untuk warga yang melakukan tes kesehatan, boleh siapa saja dan umur berapa saja. Karena ini digelar memang untuk masyarakat, agar masyarakat benar-benar sehat.

"Kita bekerjasama denga Puskesmas Bugel untuk melakukan pengecekan kesehatan, jenis penyakit apa saja akan diobati dan diberikan obat secara gratis tanpa kami pungt biaya,"paparnya.

Sementara itu, perwakilan Puskesmas Bugel Siti Subtitusi sangat mengapreasiasi yang dilakukan kelompok KKN UMT dalam melakukan penyuluhan dan membuka pengobatan gratis untuk warga. Dan ini sangat jarang sekali dilakukan oleh anak-anak muda saat ini.

"Kami sangat apreasiasi sekali, tetapi jangan hanya pada saat KKN saja melainkan bisa sebulan sekali dilakukan. Agar masyarakat bisa merasakan apa yang dilakukan teman-teman mahasiswa,"ungkapnya.

Siti mengungkapkan, dalam pengecekan kesehatan tidak ada warga yang mengalami sakit serius. Kebanyakan penyakit yang dialami warga adalah penyakit ringan. Seperti batuk, pilek, radang tenggorokan dan lainnya.

"Alhamdulillah, warga tidak ada yang terkena penyakit berat. Semua hanya penyakit ringan, jika ada kita rujuk ke RSUD Kota Tangerang agar bisa dilakukan penangan kesehatan yang serius. Kita akan terus berupaya membantu mengontrol kesehatan warga,"pungkasnya. (ran)

Sumber: