PDRB Banten Triwulan III Tumbuh 5,41 Persen

PDRB Banten Triwulan III Tumbuh 5,41 Persen

SERANG-Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Provinsi Banten mencatat, Produk Domestik Regional Bruto (PDBR) Provinsi Banten pada triwulan III 2019 mencapai nilai Rp 168,9 triliun, atau tumbuh sebesar 5,41 persen (yoy). Nilai tersebut lebih tinggi dibandingkan triwulan II 2019 sebesar 5,36 persen (yoy) dan juga lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 5,02 persen (yoy). Hal itu diungkapkan oleh Kepala KPw BI Provinsi Banten, Erwin Soeriadimadja pada Konferensi Pers tentang laporan perekonomian Provinsi Banten periode November 2019 di KPw BI Provinsi Banten, Selasa (10/12). "Secara spasial regional jawa, pertumbuhan ekonomi Banten pada triwulan III 2019 berada di posisi keempat diantara provinsi jawa lainnya. Sementara, pangsa PDRB Provinsi Banten terhadap Nasional adalah sebesar 4,08 persen, sedangkan pangsa PDRB Provinsi Banten terhadap Jawa sebesar 6,92 persen," katanya melalui rilis. Ia menjelaskan, pertumbuhan ekonomi Provinsi Banten pada triwulan III 2019 di sisi penawaran, ditopang oleh meningkatnya kinerja lapangan usaha (LU) industri pengolahan dan membaiknya lapangan usaha transportasi dan pergudangan. "Di sisi pengeluara, meningkatnya investasi serta membaiknya net ekspor menopang pertumbuhan ekonomi Provinsi Banten," ujarnya. Kemudian, pertumbuhan konsumsi rumah tangga (RT) yang menjadi penopang utama perekonomian mengalami penurunan menjadi sebesar 4,70 persen (yoy) lebih rendah dari triwulan II 2019 sebesar 5,26 persen. "Melambatnya pertumbuhan konsumsi disebabkan oleh kembali normalnya konsumsi masyarakat pasca Hari Raya Idul Fitri yang dicerminkan oleh menurunnya IKE (Indeks Kondisi Ekonomi)," tegasnya. Sementara itu, pertumbuhan ekonomi Provinsi Banten pada triwulan IV 2019 diperkirakan berada dalam kisaran 5,3 sampai dengan 5,7 persen (yoy), tumbuh lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan triwulan III 2019. Pertumbuhan ke depan diperkirakan akan ditopang terutama pertumbuhan konsumsi masyarakat, Pemerintah, dan kinerja ekspor. "Untuk konsumsi rumah tangga pada triwulan IV 2019 diperkirakan akan tumbuh lebih tinggi dari triwulan sebelumnya seiring momen perayaan Natal dan Tahun Baru yang bertepatan dengan masa liburan sekolah. Berdasarkan lapangan usaha, pertumbuhan ekonomi akan ditopang oleh antara lain LU industri pengolahan, LU perdagangan, LU konstruksi, LU pertanian, dan LU Real Estate yang diperkirakan menunjukkan pertumbuhan yang cukup tinggi pada triwulan IV 2019. "Meski dmeikian, untuk keseluruhan tahun 2019, pertumbuhan Banten diperkirakan akan lebih rendah dibanding tahun 2018. Hal itu diakibatkan melambatnya seluruh komponen utama PDRB, yaitu Konsumsi RT, Investasi dan Kinerja Ekspor Impor, sejalan dengan lesunya ekonomi dunia dan domestik," paparnya. (mam/and)

Sumber: