Mahasiswa Magister Komputer STMIK Eresha Laksanakan PKM, Berikan Motivasi Siswa SMK

Mahasiswa Magister Komputer STMIK Eresha Laksanakan PKM, Berikan Motivasi Siswa SMK

PAMULANG – Generasi muda harus siap menghadapi tantangan dunia kerja. Hal tersebut disampaikan Sefta Tri Wahyuni, koordinator pengabdian kepada masyarakat (PKM) Magister Komputer STMIK Eresha, Kota Tangsel saat menjadi pembicara di SMK YPUI Parung, Kabupaten Bogor. Kata Sefta, kesiapan kerja siswa lulusan SMK merupakan bekal bagi mereka setelah lulus sangat dibutuhkan dalam memasuki dunia kerja. Proses pembentukan kesiapan kerja, kata Sefta, disiapkan bukan hanya dari sisi kompetensi saja, tetapi juga meliputi faktor psikologis dan non psikologis. Lebih lanjut Sefta memaparkan, tujuan besar dari kegiatan tersebut untuk mengorientasikan siswa SMK YPUI Parung, agar dapat mengidentifikasi kemampuan, baik soft skill maupun hard skill yang dibutuhkan di era revolusi industri 4.0. Mahasiswa tersebut memberikan pemahaman kepada siswa tentang konsep dan kemampuan mengidentifikasi hal-hal yang dibutuhkan di era revolusi industri 4.0. Tentunya akan berimplikasi pada kesiapan sumber daya manusia yang terampil dan inovatif dalam dunia tenaga kerja. “Tantangan generasi muda sekarang bagaimana mereka memiliki baik soft skill maupun hard skill. Dengan begitu, generasi muda bisa menjadi pengusaha produktif, menciptakan lapangan kerja, dan bisa membangun daerahnya. Syarat untuk mencapai keberhasilan adalah kerja keras dan inovasi yang dilakukan terus-menerus,” terang Sefta, yang didampingi Andriansyah, Dona Oktar Endra, Firman Mustakim, Joko Yuwono dan Layli Anna. “Teman-teman SMK YPUI Parung punya hak untuk maju. Jangan pesimis, minder, dan mengatakan saya tidak bisa,” jelasnya. Kegiatan yang mengambil tema “Motivasi Karir Masa Depan SMK YPUI Parung, dengan Pengetahuan ERP Sistem (SAP) dan Keterampilan Kerja di Era industri 4.0” memberikan materi tentang memotivasi diri siswa agar mampu tampil sebagai calon lulusan yang berkualitas tinggi. Membantu siswa menemukan passion mereka sejak dini, agar apa yang mereka kerjakan dapat sesuai dengan passion yang dimiliki. Selain itu, menjelaskan materi tentang mengenalkan ERP system (SAP) yang digunakan pada suatu perusahaan kepada siswa. Memberikan pengetahuan praktis bagi siswa dalam menulis atau menyiapkan surat lamaran dan CV yang baik. Memberikan pengetahuan praktis bagi siswa dalam menghadapi wawancara atau interview. Serta membantu siswa mempersiapkan diri menghadapi dunia kerja. Memberikan informasi mengenai referensi perusahaan dan cara melamar kerja melalui portal online. “Banyak materi yang kami sampaikan kepada para siswa,” terang  Sefta. Sementara itu, Ketua LPPM STMIK Eresha, Dr. Abu Khalid Rivai, M.Eng, memaparkan, pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat merupakan kewajiban civitas perguruan tinggi, sebagai bagian dari tri dharma pendidikan di perguruan tinggi. Selain kompetensi akademik dan komitmen sosial, kegiatan ini butuh kesamaan langkah, kesepahaman, kerjasama, dan koordinasi diantara para pihak yang terlibat didalamnya. “Semoga sedikit ilmu ini dapat bermanfaat bagi adik-adik siswa SMK YPUI Parung, untuk mempersiapkan karir masa depan setelah tamat dari bangku sekolah. Hingga akhirnya menjadi apa yang anak-anak impikan bekerja, wirausaha atau kuliah,” terang Abu, didampingi pembina PKM dari dosen STMIK Eresha yaitu Syafril Chairiansyah,S.Sos., M.Kom, Aulia Ikhsan,S.Kom., M.Kom, Iis Aisyah,S.Kom., M.Kom, Agung Siswopranoto,S.Kom., M.Kom. (jpnn/mas)

Sumber: