Kampung Besuilebak Siap Bersaing
PAMARAYAN – RT 019 RW 03, Kampung Besuilebak, Desa Sangiang, Kecamatan Pamarayan, siap untuk bersaing dengan RW lain dalam Lomba Kampung Bersih dan Aman (LKBA) Kabupaten Serang 2019. Beberapa kriteria penilaian untuk kategori kampung berbunga, pengelolaan lingkungan, dan partisipasi masyarakat terbaik telah dipenuhi oleh warga dan pengurus lingkungan serta Pemerintah Desa Sangiang. Begitu memasuki Kampung Besuilebak, Rabu (13/11), tim 3 juri LKBA langsung disambut dengan spanduk selamat datang dan umbul-umbul yang menghiasi jalan lingkungan Besuilebak. Ada juga pohon pepaya tumbuh rapi di pinggir jalan. Polesan kebersamaan dan gotong royong warganya tampak di kampung itu. Di setiap lahan pekarangan rumah warga, ditanami bunga berbagai jenis. Halamannya bersih. Juga, ada lahan milik ketua RT 019 yang sempit, ditanami berbagai tanaman toga dan bunga. Juri tim 3 yang terdiri dari M Widodo dari Radar Banten, Achmad dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Serang, Kapten Siswoyo dari Korem 064/Maulana Yusuf Serang, Bingonilah dari Polda Banten, dan Padri dari Dinkes Kabupaten Serang cukup terkesima dan puas setelah mengelilingi kampung. Yang istimewa, di Besuilebak ada dua perajin bonsai kelapa. Hasil kerajinannya dipasarkan ke Tangerang, Jakarta, dan pada event-event pameran. Harganya, di kisaran Rp250 ribu-Rp1 juta per batang. Hanya ada beberapa catatan yang harus dipenuhi oleh warga dan pengurus RW 03 agar saat penilaian tahap kedua, Desember nanti, hasilnya maksimal. Yakni, bak sampah, pengolahan sampah, kelompok peduli lingkungan, dan polesan agar lingkungan semakin asri. Ketua RT, ibu-ibu kader kesehatan dan pemuda desa siap memenuhi kekurangan agar pada penilaian akhir nanti bisa tampil sempurna. (wid/don/ira)
Sumber: