Honor Anggota Dishub Diusulkan Naik

Honor Anggota Dishub Diusulkan Naik

SERPONG-Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangsel berupaya agar honor petugas pengendalian dan operasi (Dalops) naik. Dari honor per hari sebesar Rp 80 ribu menjadi Rp 120 ribu. Menurut Kepala Dishub Tangsel Sukanta, honor petugas Dishub yang biasa mengatur lalu lintas itu terbilang minim dibandingkan dengan Kota Tangerang. Menurunta, di Tangsel baru sebesar Rp 80 ribu per hari, sementara di Kota Tangerang di atas Rp 100 ribu. Dengan tugas yang tergolong berat, besaran honor tersebut terbilang rendah. "Dalam bertugas, kondisi apapun mereka jalani hujan dan panas mereka ngatur lalu lintas. Dengan tugas seperti itu layak jika honor Dalops kita naikan," ungkapnya di BSD Serpong Kota Tangsel Kamis (23/3). Sukanta juga mengatakan, kenaikan honor itu masih diperjuangkan. Ia juga meminta agar DPRD dapat menyetujui penambahan anggaran bagi Dishub. "Semoga DPRD juga memahami dan mendorong hal ini. Harus lebih layak lagi penghasilan Dalops. Jumlah Dalops ada 265," katanya.

Lebih jauh, Sukanta menjelaskan berbagai program yang akan direalisasikan pada tahun 2018 juga turut dibahas. Seperti pembangunan terminal tipe A dan tipe C serta berbagai sarana dan prasarana lalu lintas lainnya. "Pembuatan marka jalan, zona selamat sekolah, hingga lampu merah akan kita realisasikan di 2018 sesuai dengan target RPJMD," katanya.

Perihal halte, Sukanta mengatakan untuk menunda pengadaannya. Sebab halte juga masuk ke dalam program Dinas Bangunan dan Tata Ruang. "Halte juga sebelumnya sudah dibuat oleh Dinas Bangunan. Jadi fokus kita untuk pembangunan penunjang lalu lintas lainnya," tutupnya.

Pada bagian lain, anggota Komisi 4 DPRD Tangsel Kota Rizki Jonis mengatakan, hal wajar jika honor harian petugas Dalops dinaikan. Bahkan, kata Rizki, nilai itu sangat tidak manusiawi dengan honor yang hanya Rp 80 ribu. "Lumayan tugasnya. Setuju jika honornya dinaikan. Bahkan keseluruhan anggaran keperluan yang lain untuk Dishub layak dinaikan," kata politisi Partai Demokrat itu.

Untuk kenaikan honor itu, pihaknya mendorong agar pada anggaran perubahan tahun ini dapat disetujui. "Ya, akan kita upayakan tahun ini di anggaran perubahan dan tahun 2018 di anggaran murni," tambahnya. (mg-22/esa)

Sumber: