Warga Bukaraya Diharapkan Mulai Ubah Perilaku Hidup

Warga Bukaraya Diharapkan Mulai Ubah Perilaku Hidup

PULO AMPEL – Lomba Kampung Bersih dan Aman Kabupaten Serang 2019 diharapkan menjadi momen bagi warga RT 11 RW 04, Kampung Bukaraya, Desa Margasari, Kecamatan Puloampel, untuk mengubah perilaku hidupnya. Warga didorong untuk membiasakan hidup bersih dan sehat. Pejabat Sementara (Pjs) Kepala Desa Margasari Agus Sufni membenarkan hal itu. Makanya, pemerintahannya sengaja menunjuk RW 04, Kampung Bukaraya, untuk ikut perlombaan dengan tagline Kampungku Bersih Kampungku Aman itu. Menurut Agus, keputusannya itu diharapkan bisa mengubah atau membiasakan warga Bukaraya membuang sampah pada tempatnya. Serta, bisa menjaga kebersihan lingkungan perkampungan tersebut. Soalnya, Bukaraya merupakan perkampungan yang dekat dengan kegiatan pertambangan galian C. Bukaraya menjadi berdebu. “Adanya lomba ini bisa dijadikan motivasi warga dalam menjaga kebersihan lingkungan. Apalagi, daerah ini sering berdebu akibat pertambangan batu dan pasir,” terang Agus kepada jurnalis Banten Raya TV (grup Radar Banten) saat ditemui di Kampung Bukaraya, Kamis (3/10). Kendati Pemerintah Desa Margasari sedang disibukkan dengan persiapan pemilihan kepala desa, Agus menyatakan, pihaknya tetap berusaha bisa berpartisipasi pada Lomba Kampung Bersih dan Aman. Imbauan agar warga bergotong royong membersihkan lingkungan, mulai dilaksanakan. Sampah di saluran drainase dan jalan dibersihkan. “Kita belum ada persiapan, tapi sesuai yang diamanatkan pihak kecamatan hingga Bupati Serang, akan kita jalani,” tegas Agus. Sementara itu, Ketua Pemuda Kampung Bukaraya As’ari mengatakan, penunjukan Bukaraya mengikuti perlombaan itu disambut baik oleh warga. Satu pekan sekali, warga Bukaraya bergotong royong membersihkan lingkungan mereka. “Kita rutin gotong royong untuk mencegah wabah penyakit dan mencegah banjir,” terangnya. Kesadaran warga Bukaraya itu, lanjut As’ari, mendapat perhatian dari Pemkab Serang dengan menyediakan kontainer untuk menampung sampah di lingkungan RW 04, Kampung Bukaraya. Ronda malam, lanjut As’ari, juga rutin dilaksanakan warga. Setiap malam, ada 10 warga yang menjaga keamanan kampung mereka. “Keamanan di Bukaraya tidak terlepas dari peran babinsa dan bhabinkamtibmas yang rutin mengontrol warga satu minggu sekali,” terang As’ari. (jay/ang/don/ags)

Sumber: