Jelang Hadapi Cilegon United, Kejar Quintrick, Tampil Ofensif

Jelang Hadapi Cilegon United, Kejar Quintrick, Tampil Ofensif

PERSITA Tangerang dalam perburuan memecahkan rekor kemenangan terpanjang dalam sejarah tim, saat dijamu Cilegon United di Stadion Krakatau Steel, Kamis (3/10) sore. Ya, skuat Pendekar Cisadane sedang mengejar catatan Quintrick (lima kemenangan beruntun) pada pertandingan pekan ke-20 kompetisi Liga 2 wilayah barat. Selain untuk rekor, kemenangan menjadi bidikan utama skuat asuhan Widodo Cahyono Putro (WCP) agar bisa memastikan tiket lolos ke babak 8 Besar lebih awal. Bahkan mantan pelatih Bali United itu memastikan tiga pertandingan tersisa wajib untuk dimenangkan Persita. Guna memenuhi target tersebut WCP memastikan pasukannya akan tampil ofensif. "Untuk menang kan syaratnya membuat gol. Untuk bikin gol ya harus menyerang. Semua sudah kami siapkan. Kami ingin menang untuk memastikan tiket 8 Besar lebih dulu kami dapat," ucap WCP. Sebagai langkah awal persiapan meraih poin penuh menghadapi skuat asuhan Imam Riyadi, WCP lebih memilih membenahi kekurangan yang terjadi saat pasukannya mengalahkan Perserang di Stadion Maulana Yusuf, Kota Serang. Hal itu dilakukan karena secara kekuatan timnya sudah cukup bagus pada pertandingan yang dimenangkan tim Ungu dengan skor 2-0. Mantan pelatih Sriwijaya FC tersebut mengungkap hasil evaluasi kontra Perserang, masalah tim Ungu ada di tiga titik. Pertama adalah soal transisi antara menyerang dan bertahan yang masih kurang mulus. Kedua bagaimana pemain melakukan build-up serangan yang efektif dan efisien. Dan yang terakhir adalah soal penyelesaian akhir pemainnya yang dinilai masih kurang efektif. Kalau tiga hal ini bisa dibenahi WCP optimis kemenangan seperti yang diraih di Serang bisa diraih di Cilegon. "Semua butuh kerja keras dan tentu saja disiplin serta konsentrasi pemain sepanjang laga. Kalau mau menang dari Cilegon pemain juga harus konsisten dalam menjalankan apa yang sudah dilatih selama ini," tutur mantan pemain timnas Indonesia tersebut. Sedang soal kondisi Egi Melgiansyah, WCP memastikan kapten tim Persita itu tak dimainkan saat menghadapi Cilegon United lantaran kondisinya masih belum pulih 100 persen. Egi diminta untuk istirahat dari laga derbi Banten untuk kepentingan jangka panjang tim. "Sebenarnya saat lawan Perserang dia belum pulih 100 persen. Tapi dia memaksa main karena semangat untuk menangnya tinggi. Tapi sekarang saya minta dia istirahat, karena Egi kita andalkan untuk tampil stabil di babak selanjutnya," ucap WCP. Sedangkan Chandra Waskito memastikan tekad yang sama diantara pemain untuk meraih kemenangan di laga tandang kontra Cilegon United. Menurut mantan pemain Persis Solo tersebut dirinya dan pemain Persita yang lain tidak ingin membuang kesempatan untuk meraih tiket Babak 8 Besar lebih awal dibanding rival yang lain. "Kami tetap fokus untuk bisa mengalahkan Cilegon United, kami bisa melakukan di Serang (menang atas Perserang) saya yakin kami juga bisa menang di Cilegon. Kami akan berusaha bersama agar bisa memenuhi target tiga poin," ucap Kito, sapaan Chandra Waskito yang telah mengemas 7 gol bersama Persita musim ini. Sementara itu menyangkut kekuatan Cilegon United, Kito, tidak mau berkomentar banyak. Ia memilih berkonsentrasi pada persiapan tim ketimbang memikirkan kekuatan tim lawan. Karena menurutnya kalau tim sudah siap secara teknik, taktik dan mental sudah tidak ada yang bisa menghalangi hasil positif. "Biar CU yang memikirkan kita, kalau kita harus fokus meningkatkan kemampuan untuk menang," tutupnya. (apw)

Sumber: