Pemuda Gulacir, Ujung Tombak Memenangkan Lomba
WARINGINKURUNG – Pengurus RW 03, Kampung Gulacir, Desa Sukabares, Kecamatan Waringinkurung, mengandalkan kreativitas pemudanya. Soalnya, pemuda kampung itu dijadikan ujung tombak Gulacir untuk berkompetisi memenangkan Kampung Bersih dan Aman Kabupaten Serang 2019. Ketua RT 09 RW 03, Kampung Gulacir, Johansyah menyatakan, pemuda di kampungnya selalu dilibatkan dalam kegiatan warga membenahi Gulacir agar menjadi lebih bersih dan aman. “Untuk persiapan, selain menggerakkan seluruh warga pada kegiatan gotong royong mingguan, kami juga telah meminta warga agar membersihkan halaman rumahnya masing-masing. Serta, melakukan bersih-bersih di jalan utama kampung,” kata lelaki yang lebih dikenal dengan sapaan Johan itu kepada Radar Banten, Kamis (29/8). Ia menyampaikan keinginan dan tekad pengurus RW serta warga untuk mengulang prestasi yang pernah mereka raih. Tahun ini, Gulacir berhasil meraih juara pertama Lomba Kampung Bersih tingkat Kecamatan Waringinkurung. “Perolehan predikat tersebut lantaran dukungan dari pemuda kampung yang selalu kompak dan aktif di setiap kegiatan kampung,” terang Johan. Untuk menjaga keamanan kampung, jelas Johan, peran pemuda Gulacir sangat besar. Para pemuda selalu menjaga kampungnya agar selalu aman. Bebas dari gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat serta tindak pelanggaran hukum. “Alhamdulillah, kriminalitas di kampung kami tidak ada. Aman,” tandas Johan. Solihin, Ketua Pemuda Kampung Gulacir mengakui, pemuda di kampungnya sangat kompak. Hal itu yang membuat pemuda Gulacir ambil peran dalam pembangunan di kampungnya. “Pemuda di sini (Gulacir-red) jadi motor penggerak kegiatan warga. Kami berharap, dengan keterlibatan para pemuda di semua kegiatan kampung, suasana kampung menjadi lebih kondusif dan bisa meraih hasil positif di Lomba Kampung Bersih dan Aman tingkat Kabupaten Serang,” harap Solihin. (rio/ang/don/ira)
Sumber: