Naik Jabatan Bukan Hadiah

TANGERANG – Dalam perombakan struktural pegawai pemkot Tangerang pekan kemarin, banyak yang naik jabatan. Diantarnya Ricky Fauzan yang sebelumnya menjabat Sekretaris Kecamatan Neglasari menjadi Kepala Bagian Humas Protokol. Rizal Ridholloh, Kepala Bidang Pariwisata menjadi Camat Cipondoh, Heriyanto Sekretaris DLH menjadi Kepala Dinas P3AP2KB. Wakil Walikota Sachrudin mengingatkan mereka agar benar-benar amanah menjalankan tugas.  "Ingat jabatan bukan hadiah, ini adalah amanah kelak diminta pertanggungjawaban," tegas Sachrudin saat memberikan pengarahan kepada ratusan pegawai. Dirinya meminta para pegawai yang baru saja mendapatkan promosi dan mutasi jabatan segera bekerja. Karena arahan walikota, kata sachrudin yang sudah dilantik agar segera melaporkan diri," ujarnya. Ia menambahkan, pelantikan pejabat mulai dari Esselon II, III dan IV ini adalah salah satu upaya Pemkot dalam memaksimalkan kinerja pegawai di setiap OPD. Dengan terlaksananya pelantikan ini, diharapkan semua pelayanan baik untuk masyarakat dan pegawai bisa berjalan sesuai dengan tugas pokok fungsinya. "Banyak sekali posisi yang kosong dikarenakan  pegawai pensiun, meninggal atau lainnya. Sekarang sudah mulai kita petakan penempatan pegawainya," imbuh Sachrudin. Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (BKPSDM) Akhmad Luthfi mengaku, mutasi dan promosi jabatan sebagai bentuk penyegaran dan bukan hal yang luar biasa. "Ini kan sudah biasa dilakukan, penyegaran itu penting. Pejabat yang kita mutasi dan promosikan rata-rata sudah menjabat kurang lebih dua sampai lima tahun," tukasnya. Diketahui, Walikota Arief R Wismansyah merombak besar-besaran pejabat struktural Pemkot Tangerang. Setidaknya ada 229 pegawai yang harus pindah posisi kerja. Arief mengakui masih terdapat beberapa jabatan yang masih kosong kendati sudah banyak yang dipromosikan. Arief meminta seluruh pegawai yang sudah menempati jabatan barunya untuk dapat mengoptimalkan tugas dan fungsinya dengan baik. "Bisa bekerja lebih baik lagi, kan ada yang sudah lama banget di satu jabatan, mudah-mudahn ditempat yang baru bisa lebih fresh," harapnya. Arief menegaskan, dalam promosi dan mutasi di Pemkot Tangerang tidak ada jual beli jabatan. Semua murni dinilai dari hasil kinerja masing-masing pejabat. "Ya kalian pastikan aja. Kalau ada, tinggal laporin. Yang pasti saya dan Pak Sachrudin tidak menerima seperak pun," tegas walikota. Para pejabat yang dimutasi seperti Tatang Sutisna kini menempati posisi Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman dari sebelumnya menjabat sebagai Asisten Daerah III. Kemudian H. Sayuti kini menempati posisi Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah setelah sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) serta Kiki Wibhawa yang sebelumnya menjabat Camat Cipondoh menjadi Kepala Bagian Umum Sekretariat Daerah Kota Tangerang. (rls/abd)

Sumber: