Menhub Minta Maskapai Perbanyak Tiket Promosi

TANGERANG-Untuk memastikan kesiapan mudik Lebaran di Bandara Soekarno-Hatta, pesawat terbang diperiksa kelayakannya. Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi dan Menteri Kesehatan (Menkes) Nila Moeloek melakukan ramp check pesawat serta pos kesehatan, Minggu (26/5). Menhub mengecek berbagai kelaiakan dan kelengkapan yang ada di badan pesawat. Seperti kondisi roda, mesin, kursi penumpang, hingga ruang kemudi atau cockpit. "Ramp check sejauh ini penemuan miror tidak ada, dan semua kesiapan pesawat untuk mudik telah di siapkan oleh Bandara Soetta. Jadi tidak ada masalah. Dipastikan layak terbang," ujar Budi Karya saat ditemui Tangerang Ekspres di Terminal 1 B Banda Soetta. Budi meminta kepada operator bandara untuk melakukan kegiatan secara konservatif. Terutama saat musim mudik Lebaran. Karena memang pada saat mudik Lebaran kesibukan dalam penerbangan lebih tinggi dibandingkan hari biasanya. "Apa yang dilakukan telah memenuhi SOP (Standart Operational Procedur) yang ditetapkan oleh otoritas Bandara telah dilakukan dengan baik. Bahkan persiapan mudik di Bandara Soetta sudah sangat siap untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat untuk mudik lebaran," paparnya. Budi optimistis pemudik yang menggunakan transportasi udara mengalami peningkatan sebesar 3%. Namun, demikian ia menyarakan agar maskapai penerbangan produktif dan menerapkan harga tiket khusus atau tiket promosi. Sehingga dunia pariwisata di Indonesia saat periode libur Lebaran terus meningkat. "Kami melihat dari laporan prediksi Angkasa Pura II ada kenaikan pergerakan pesawat 1,5% dan penumpang 3%. Beberapa hari ini akan ada pertumbuhan jumlah penumpang yang semula itu 1.300 take off-landing menjadi 1.470 take off-landing per hari,"ungkapnya. Menteri Kesehatan (Menkes) Nila Moeloek mengatakan, selama musim mudik Lebaran sebanyak 17 pos Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) yang disiagakan di area Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) Tangerang. "Kantor kesehatan pelabuhan pos kesehatan di Bandara Soekarno-Hatta ada 17, sementara dua pos KKP kita letakkan di Bandara Halim Perdana Kusuma untuk bisa membantu para penumpang yang mengalami ganguan kesehatan pada saat mudik Lebaran," papar Nila di Terminal 2B. Nila menjelaskan, pos kesehatan juga melakukan pengecekan kesehatan bagi para pilot dan kru pesawat yang bertugas. Karena itu sangat penting, agar pilot dan kru saat membawa penumpang untuk mudik tidak terjadi gangguan kesehatan. Makanya harus juga dilakukan cek kesehatan sebelum terbang. "Ada 30 tim dokter di Bandara Soekarno-Hatta yang kita bagi menjadi dua shift. Mereka tidak ada cuti saat mudik Lebaran. Semuanya siaga di Bandara Soetta untuk bisa membantu dan memberikan pelayanan kesehatan," tuturnya. Ia berharap, dengan disiagakannya tim dokter tersebut, dapat menangani risiko-risiko adanya gangguan kesehatan baik bagi penumpang maupun kru dengan cepat. "Makanya semua tim kesehatan tidak ada yang libur selama mudik lebaran,"harapnya. (mg-9)

Sumber: