Pemkab Serang Gelar MTQ Ke-49, Berharap Jadi Juara MTQ Provinsi
SERANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang menggelar Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) yang ke-49 di Hotel Marbella, Kecamatan Anyar dan Cinangka, Kabupaten Serang, mulai dari 18 hingga 20 Maret 2019. Hasil dari MTQ tersebut akan dibina dan diikutsertakan dalam MTQ tingkat Provinsi Banten tahun 2020 mendatang. Hal itu disampaikan oleh Asisten Daaerah (Asda) II Pemkab Serang, Ajat Gunawan seusai Pawai Ta’aruf Kafilah MTQ yang ke-49 di depan Pantai Florida I, Desa Sindanglaya, Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang, Senin (18/3). “Yang (MTQ) sekarang nanti kita bina untuk mengikuti MTQ (provinsi) tahun berikutnya, kalau ada yang bagus di sini kita bina, ini bagian dari strategis kita,” katanya. Pantauan Banten Ekspres, pawai ta’aruf berlangsung sejak pukul 13.10 WIB. Seluruh OPD, kecamatan, hingga sekolah turut ikut serta dalam pawai tersebut. Dalam pawai tersebut, semuanya menampilkan kebolehannya mulai dari debus hingga memberikan bingkisan kepada Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah. Menurut Ajat, jauh sebelum MTQ dimulai, pihaknya sudah menyelenggarakan Seleksi Tilawatil Quran (STQ), dimana hasilnya akan diikutsertakan dalam MTQ tingkat Provinsi Banten yang akan digelar pada 25 Maret mendatang. Menurut dia, hal ini pantas dilakukan karena tidak ada waktu lagi bila harus menunggu hasil dari MTQ 2019 ini. “Sebetulnya untuk seleksinya sudah kita selenggarakan, karena kalau menunggu dari MTQ sekarang, tidak akan keburu untuk pendaftaran di provinsi, jadi kita curi start jauh sebelum ini,” ujarnya. Dia menjelaskan dalam STQ tersebut, pihaknya menerapkan sifat yang sama, mulai dari kriteria hingga penilaian. Dengan begitu, hasilnya pun akan sama seperti MTQ. Pihaknya pun telah memastikan peserta merupakan warga Kabupaten Serang. “Sebetulnya sudah kita dapatkan untuk dikirim ke provinsi, tapi untuk jumlahnya saya lupa, tapi kalau MTQ ini ada 1.454 (kafilah) dari sembilan cabang,” tuturnya. Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah mengatakan penyelenggaraan MTQ yang ke-49 di Cinangka merupakan perubahan jadwal yang sebelumnya telah ditetapkan di Kecamatan Pabuaran. Hal itu dilakukan untuk menarik wisatawan yang berkurang akibat tsunami Selat Sunda beberapa bulan lalu. “Maka dari itu kita coba dengan istigosah, mengumandangkan lantunan ayat Alquran sehingga berkah tempatnya dan pariwisatanya, dan semoga dengan kedatangan tamu per kafilah bisa membantu pergerakan ekonomi,” katanya. Dengan MTQ tersebut, ia berharap agar masyarakat dapat diajak untuk terbiasa membaca, memahami hingga mengamalkan Alquran dalam kehidupannya sehari-hari. “Harapannya untuk bisa menjaga isi Alquran dan bisa mengamalkannya, karena Alquran merupakan pedoman hidup umat muslim,” ujarnya. Dia juga berharap ke depan Kabupaten Serang bisa menjadi juara di MTQ tingkat Provinsi Banten. Untuk mendapatkannya, Pemkab Serang harus bisa memperbaiki dan mengevaluasi hasil sebelumnya, khususnya di bidang kaligrafi. “Selama dua tahun ini kita berada di peringkat kedua terus, ini karena ada kelemahan di kaligrafi. Mudah-mudahan tahun ini bisa memperbaiki, kaligrafinya Kabupaten Serang, dan tentunya pelatihannya butuh waktu, kita ikut untuk terus mengembangkannya,” katanya. (mg-03/tnt)
Sumber: