Jelang MotoGP 2019, Belum Fit 20 Pekan
PERSAINGAN MotoGP 2019 dipastikan tidak seketat biasanya diawal musim. Ini terkait dengan cedera yang dialami juara dunia 2018 Marc Marquez. Fisoterapis yang menangani rehabilitasi cedera Marc Marquez, Carlos J Garcia, buka suara soal kondisi The Baby Alien-julukan Marquez. Menurutnya, kondisi Marquez tidak akan segera pulih meski telah menjalani operasi. Bahkan, menurutnya, kondisi ini akan terus terjadi hingga seri keempat MotoGP 2019 yang dogelar di Sirkuit Jerez, Spanyol, pada 5 Mei 2019. Hal ini dipastikan Garcia lantaran penyembuhan cedera bahu akan memakan waktu yang cukup lama. Biasanya, penyembuhan cedera seperti yang diderita Marquez akan berlangsung hinga 16-20 pekan atau empat atau lima bulan. Meski begitu, Garcia tetap membuka peluang adanya kemungkinan Marquez sembuh lebih cepat dari waktu tersebut. Tetapi, jangka waktu tercepat hanyalah 12-14 pekan atau sekitar tiga bulan. Hal ini bisa terjadi jika Marquez rutin menjalani setiap terapi. Hal tersebut pun telah dilakukan pembalap asal Spanyol itu sejauh ini. Karena itu, Garcia sedikit optimis penyembuhan Marquez bisa berlangsung lebih cepat. "Dia ingin berada dalam kondisi terbaik untuk GP Qatar, tetapi dia tidak akan 100%. Untuk cedera ini, biasanya dibutuhkan antara 16-20 pekan atau empat atau lima bulan untuk bisa sembuh," ujar Garcia, sebagaimana dikutip dari Tutto Motori Web, Minggu (3/2). "Waktu dapat berkurang dengan melakukan lebih banyak fisioterapi, tetapi tidak mungkin berubah dari 16 menjadi enam pekan, paling banyak menjadi 14 atau 12 pekan. Bahkan, saya tak dapat menjamin kondisinya fit 100 persen saat MotoGP Austin atau Jerez," lanjutnya. Tentu saja, kondisi ini sangat tidak diharapkan Marquez. Sebab, dengan kondisi yang kurang prima, ia akan kesulitan meraih hasil manis. Padahal, pebalap berusia 25 tahun itu berharap bisa merebut gelar juara keenamnya di ajang MotoGP 2019. Namun demikian Garcia meyakini Marquez bisa pulih lebih cepat. "Dia (Marquez) adalah orang yang sangat cerdas. Dia memahami cedera dan waktu pemulihannya dengan baik. Dia menghormati apa yang harus dia lakukan. Dia tahu bahwa di Qatar, dia tidak akan berada dalam kondisi terbaik. Itu tidak akan membahayakan pekerjaan yang telah kami lakukan," ujar Garcia. "Sekarang, Marquez akan lebih banyak melakukan kegiatan, tetapi tidak menggerakkan seluruh lengan dengan baik. Defisit terbesarnya adalah kekuatan. Dia akan mencoba. Itu sudah memiliki pedoman tentang apa yang bisa dilakukan, apa batasannya. Dia tahu tidak harus meletakkan 100 persen di atasnya," tukasnya. (apw/okz)
Sumber: