3 Kwintal Ganja Kering Diamankan
TANGERANG - Aparat gabungan BNN dan Bea Cukai menggagalkan upaya penyelundupan 3 kwintal daun ganja kering di Kargo Bandara Soekarno-Hatta. Penegahan ganja kering tersebut bermula dari informasi akan ada seorang pria berinisial IMR yang akan mengambil paket barang utnuk dikirim ke wilayah Bogor dengan menggunakan mobil. Menurut Kabid Kepatuhan Internal dan Layanan Informasi Bea Cukai Soekarno Hatta Dadan Farid, penggagalan penyelundupan tersebut setelah sebelumnya petugas melakukan pengejaran dari Aceh, Bogor hingga Bandara Soetta. "Selanjutnya tim berkoordinasi dengan pihak gudang kargo domestik Bandara Soetta, memastikan apakah benar ada orang yang menerima paketan tersebut,"ujarnya kepada Tangerang Ekspres, Kamis (31/1). Dadan menuturkan, IMR yang ditemani seorang calo datang ke gudang domestik untuk mengambil paket yang akan diterimanya. Bahkan pelaku sudah menyiapkan mobil untuk mengangkut ganja tersebut. "Pukul 17.30, barang sejumlah 8 kardus dimuat ke dalam mobil boks warna putih dan bergerak keluar dari kargo. Tetapi kemudian masuk lagi ke area kargo dan memindahkan barang tersebut ke dalam mobil kijang kapsul berwarna biru,"pungkasnya. Lanjut Dadan, saat memindahkan barang, IMR sempat meninggalkan lokasi tersebut. Sementara itu, petugas gabungan pun melakukan pemeriksaan terhadap mobil dan sopir. "Tim melakukan upaya pengejaran dan menyisir area kargo bandara dan akhirnya IMR berhasil diamankan di sekitar bundaran pintu keluar kargo Bandara Soetta," tuturnya. Dadan mengatakan, dari penggagalan penyelundupan barang haram tersebut, petugas menahan IMR dan menyita barang bukti 8 kardus berisi 302 Kg daun ganja kering. "Tersangka dan 302 Kg ganja dibawa ke Bogor untuk digabungkan dengan barang bukti yang sebelumnya sudah ditangkap oleh BNN. Karena memang penangkapan IMR ini hasil dari pengembangan BNN yang sudah diamankan di Bogor,"tutupnya. (mg-9)
Sumber: