Siswa SMPN 2 Pagedangan Dikenalkan Masakan Tradisional
ONGOL-ONGOL: salah satu kelompok yang membuat masakan tradisional yakni ongol-ongol yang juga salah satu jajanan pasar yang mudah ditemui di pasar tradisional.(Randy/Tangerang Ekspres)--
TANGERANGEKSPRES.ID, PAGEDANGAN — Untuk mengenalkan siswa dengan makanan tradisional Indonesia, siswa SMPN 2 Pagedangan, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang, melakukan praktik masak masakan tradisional.
Dalam pelajaran praktik itu, dalam satu kelas di bagi menjadi beberapa kelompok. nantinya kelompok tersebut, akan memasak sesuai dengan resep dan menu yang telah diberikan. Para siswa juga diberikan menu untuk memasak masakan tradisional.
Dalam pelajaran praktik itu, para siswa sangat antusias. Siswa juga dengan serius dan fokus dalam membuat makanan tradisional. Para siswa terlihat dengan hati-hati saat mengolah bahan makanan.
Kepala SMPN 2 Pagedangan Agus Santoso mengatakan, praktik masak masakan tradisional salah satu cara sekolah mengenali makanan tradisional yang ada di Indonesia. Ini agar siswa bisa tahu dan paham, apa saja makanan tradisional yang ada di Indonesia. Harapananya, siswa bisa mempromosikan makanan tradisional yang mereka buat.
”Praktik masak masakan tradisional ini sebagai salah satu pembelajaran kepada siswa agar mengetahui apa saja makanan tradisional yang ada di Indonesia. Jadi, siswa bisa lebih tahu dan bisa mencintai masakan khas Indonesia,” ujarnya kepada Tangerang Ekspres saat di temui di ruang kerjanya.
Agus menambahkan, pihaknya juga meminta kepada siswa, dengan praktik masak masakan tradisional diharapkan bisa lebih kreatif dan aktif dalam mengikuti pembelajaran. Apalagi dengan belajar praktik, siswa bisa lebih berkembang dan bisa juga mengasah motorik mereka.
”Sesuai dengan kurikulum, belajar praktik adalah salah satu peningkatan semangat siswa dalam belajar. Sehingga saat mereka mengikuti kegiatan belajar mengajar bisa lebih semangat dan bisa lebih produktif. Jangan sampai, siswa malas saat mengikuti kegiatan belajar mengajar,” paparnya.
Ia menjelaskan, para siswa juga harus bisa memahami bagaimana proses belajar praktik, dari persiapan hingga hasil akhi. Jadi, bukan hanya praktik saja tetapi tujuannya siswa bisa lebih paham dan bisa tahu prosesnya. Maka itu, belajar praktik harus tahu prosesnya dan itu harus di pahami oleh siswa.
”Belajar praktik bukan hanya sekedar praktik, tetapi siswa juga harus bisa lebih tahu prosesnya. Maka itu, dengan belajar praktik siswa akan tahu proses dari awal sampai dengan akhir. Itulah tujuan dari belajar praktik yang kami terapkan,” tutupnya.(ran)
Sumber:
