Arief Akrab dengan Prabowo

TANGERANG – Walikota Tangerang Arief R Wismansyah terlihat akrab dengan Prabowo Subianto saat peringatan Peristiwa Lengkong di TMP Taruna, akhir pekan lalu.

Arief bahkan menemani Ketua Umum DPP Gerindra itu sejak pagi sebelum apel digelar. Bahkan keduanya sempat berbincang khusus di ruangan yang ada di Museum Juang Taruna di komplek pemakaman pahlawan.

Mereka terlihat kompak saat menabur bunga di atas pusara makam para pejuang di TMP Taruna. Seperti diketahui, pada 2013 lalu Partai Gerindra bersama Demokrat dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), mengusung pasangan Arief – Sachrudin maju dalam perebutan kursi Walikota dan Wakil Walikota Tangerang. Pasangan ini akhirnya memenangkan Pilwalkot saat itu.

Tahun depan, arah dukungan Gerindra belum bisa dipastikan mengarah kemana?  Dikonfirmasi kedekatan dan keakraban Arief bersama Prabowo saat datang ke Kota Tangerang,  Sekretaris DPC Gerindra Kota Tangerang, Pontjo Prayogo belum bisa memastikan arah dukungan partai.

Ia bergeming, partai berlambang garuda akan memprioritaskan kader internal guna meramaikan Pilkada tahun depan.

“Jadi belum bisa dipastikan, bila ketua umum kami bakal memberi dukungan bagi Arief pada pilkada nanti,” tutur Pontjo.

Menurutnya, Gerindra hingga kini masih berkeinginman memunculkan kader internal. Baik itu tampil menjadi calon walikota maupun wakilnya. “Namun tidak menutup kemungkinan pula, bila mengambil kader patai lain,” imbuhnya.

Tapi menurut Pontjo, satu hal yg lumrah bila seseorang yang memiliki niat menjadi kepala daerah bakal merapat ke pempinan partai. “Tidak menutup kemungkinan Arief bersikap serupa ke partai lain,” imbuh Pontjo.

Ditanya nama kader Gerindra yang kemungkinan bakal meramaikan Pilkada Kota Tangerang 2018, Pontjo mengatakan ada tim yang akan memproses dan menilai kinerja kader.

“Perlu dilihat popularitas dan elektabilitasnya. Bila memenuhi unsur tersebut, maka kader tdak bisa menolak ketika ditunjuk partai untuk meramaikan Pilkada,” papar Pontjo. Awalnya usulan nama akan dicuatkan DPC. Kemudian dilanjutkan ke DPD. Selanjutnya DPP yang terakhir bakal menentukan kandidat. “Tidak menutup kemungkinan, bila Gerindra akan memutuskan untuk kembali mengusung Arief,” tandas Pontjo.

Sedangkan Ketua DPC Gerindra Kota Tangerang Andra Soni mengungkapkan, sejauh ini Gerindra belum menjalin komunikasi politik dengan partai lain. Termasuk dengan Arief Wismansyah. “Partai masih fokus menyukseskan kader yang diusung di Pilkada DKI,” ujarnya. Namun tambah Andra, arah kebijakan partai akan memunculkan kader internal.

Meski DPC bisa mengusulkan kandidat untuk meramaikan pilkada 2018. Namun hingga saat ini ia belum mengantongi nama yang bakal dicuatkan nanti. “Tapi pastinya, tim ferifikasi sudah mulai bergerak. Menyeleksi kader yang memiliki popularitas dan elektabilitas yang cukup mumpuni,” katanya.

Berbekal 6 kursi di DPRD Kota Tangerang kata Andra, Gerindra akan berkoalisi dengan partai lain. “Itu menjadi modal kami untuk membuka jalan, menghadirkan kandidat internal. Entah itu menjadi calon walikota maupun wakilnya,” tandas Andra. (tam)