Pejudo Banten Tembus Asian Games

KABAR gembira datang dari Pelatnas Pratama Judo Ciloto, pejudo Banten Amanah Nur Istiqomah dipastikan tampil pada Asian Games 2018, Agustus nanti. Kepastian itu tertuang dalam surat keputusan Pengurus Besar Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PB PJSI) nomor PB/96/SJ-85/Judo/V/2018 tentang Pemanggilan Atlet Untuk Mengikuti Pelatnas Judo Asian Games XVIII/2018. Dalam surat tersebut Isti, sapaan Amanah Istiqomah, dipanggil untuk menjalani Pelatnas mulai 21 Mei nanti di Padepokan Judo Indonesia di Ciloto, Jawa Barat. Isti yang main di kelas - 52 kg bergabung dalam pelatnas bersama M. Aditya Wahyudi asal Sulawesi Selatan yang berlaga di kelas - 60 kg, Budi Prasetyo pejudo DKI Jakarta di kelas - 66 kg. Serta Vika Irma Safitri atlet putri Jawa Timur yang tampil di kelas - 78 kg. "Atlet yang dipanggil dasarnya adalah hasil Kejurnas Judo Kartika Cup XI pada 4-6 Mei di Dempo Jakabaring Sport City. Isti dan tiga pejudo lainnya adalah juara pada Kejurnas tersebut," ungkap Haerviner Pelatih Judo Pratama asal Banten. Dikemukakan Viner, sapaan Haerviner, terpilihnya Isti ke Pelatnas membuatnya otomatis akan mewakili Indonesia di ajang multi even olahraga empat tahunan . Isti pun akan mengikuti program try out dan Pelatnas di Rusia pada bulan Juli hingga Asian Games berlangsung 18 Agustus. Viner mengaku senang atlet binaan asal Kabupaten Tangerang tersebut sukses merintis langkah tampil di Asian Games. Prestasi ini diharapkan Viner bisa membuat Isti mempersembahkan medali pada Asian Games cabor judo yang akan dilangsungkan di Palembang nanti. "Persaingannya memang ketat, tapi Isti harus bisa memaksimalkan keuntungan sebagai tuan rumah. Minimal dia bisa menembus semifinal dan meraih medali perunggu," ucap Viner yang menangani Isti sejak usia 7 tahun itu. Pelatih judo Kabupaten Tangerang tersebut menambahkan peluang Isti meraih medali pada Asian Games juga harus diikuti dengan kematangan mental bertanding pejudo peraih medali perak PON Remaja I di Jawa Timur tahun 2015. "Kalau ada kesempatan Isti harus banyak menempa pengalaman dan mental bertanding dengan mengikuti try out," ucap Viner. Lebih jauh dikemukakan M. Bayuni Ketua Pengcab PJSI Kabupaten Tangerang prestasi Isti memang sudah diprediksi sebelumnya oleh organisasi pimpinannya. Karena dari lima atlet yang bergabung di Pelatnas Pratama, Isti memang yang paling menonjol kemampuannya. "Sekarang kami hanya bisa mendorong secara moril agar dia bisa berprestasi di Asian Games agar atlet Banten bisa mengharumkan nama Indonesia," harap Bayuni. (apw)