KEKALAHAN 1-0 Persita pada laga ujicoba kontra Semen Padang, Maret lalu diminta Pelatih Persita Elly Idris untuk dilupakan pemain asuhannya. Elly pun meminjam istilah bola bundar untuk memotivasi pemain asuhannya bahwa hasil apapun bisa diraih oleh Egi Melgiansyah dkk saat kembali bertemu Seman Padang pada pertandingan pekan ketiga Liga 2 Grup Barat, termasuk membawa pulang kemenangan. "Bola itu bundar, semua kemungkinan bisa terjadi di atas lapangan, walau banyak yang bilang Semen Padang kuat di kandang dan dari hasil ujicoba kita kalah tapi selama wasit belum meniup peluait tanda laga berakhir skor apapun masih bisa terjadi. Kalau saya walau kalah saat ujicoba, saya melihat kali ini kemenangan bisa diraih," kata Elly saat dihubungi via telepon seluler. Hal itu dikemukakan mantan pelatih PS Angkatan Laut itu karena dirinya yakin pemain telah belajar dari kekalahan atas Semen Padang dan hasil imbang menghadapi Cilegon United. Pemain selama persiapan menghadapi tur Sumatera sudah semakin memahami karakter rekannya di lapangan. "Fokus saya dalam latihan adalah meningkatkan kemampuan membuat gol pemain, pasalnya dalam dua pertandingan awal pemain kesulitan membuat gol meski banyak peluang yang dimiliki. Dan untuk meningkatkan daya saing pemain depan saya juga menambah pemain yang dibawa kesini (Padang, red), ini saya harap bisa mengeluarkan kemampuan terbaik mereka," ucap Elly. Pemain yang dimaksud Elly adalah Aldi Al Achya, keberadaannya untuk menambah persaingan di lini depan bersama Engkus Kuswaha, Diego Benowo dan Afdal Yusra. Kehadiran top skorer ISL U-21 tahun 2013 ucap Elly selain untuk mendongkrak kemampuan striker lain, juga membuat dirinya memiliki banyak pilihan untuk pemain di sektor penggedor gawang lawan. "Aldi yang kemarin tak dibawa ke Serang dan Karawang karena sakit, saya harapkan bisa menunjukkan sebagai striker andalan dan menjadi penambah kekuatan Persita. Kondisi Aldi setelah sakit demam juga sudah berangsur pulih, karena dia cukup istirahat disaat pemain lain bermain," tutupnya. Sementara itu Ledi Utomo bek senior Persita meyakini ia dan rekan-rekannya akan mampu mencuri poin dari Padang. Keyakinan didasari pada penampilan skuat Pendekar Cisadane saat keduanya bertemu Kabau Sirah -julukan Semen Padang- pada pertandingan ujicoba Maret lalu. "Kami memang kalah, tapi adu penalti. Secara permainan kami unggul jauh dari mereka, jadi saat bertemu kembali kami tinggal fokus dan disiplin untuk menghindari keputusan wasit yang merugikan tim," tandasnya. (apw)
Jelang Hadapi Semen Padang, Bola Bundar Untuk Motivasi
Kamis 03-05-2018,07:27 WIB
Editor : Redaksi Tangeks
Kategori :