Siapa sangka tanaman eceng gondok yang menjadi sampah di danau Cipondoh dapat menjadi karya yang bernilai ekonomis. Seperti yang dilakukan oleh Ieko Damayanti.
Bahan baku eceng gondok yang melimpah dan tak terpakai itu memotivasi dirinya mengubah menjadi sebuah kerajinan yang cantik dan unik. Seperti tas, box laundry tempat tisu, tikar sampai kepada furniture.
"Menggeluti usaha ini sejak tahun 2008 saat itu mengikuti pelatihan yang digelar oleh Pemkot Tangerang dan selanjutnya dikembangkan secara otodidak," kata dia.
Tas menjadi produk yang paling laris dipasaran. Dalam sebulan ia dapat memproduksi 100-300 tas dan produk lainnya sesuai dengan pesanan konsumen.
"Produk yang kami beri nama Ratueceng ini handmade sudah beredar di berbagai daerah seperti Bali, Surabaya dan lainnya," ungkapnya. (kom)