April, Gerindra Deklarasi Capres

JAKARTA-Sejumlah DPD Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) di daerah sudah mendaklarasikan Prabowo Subianto sebagai Calon Presiden (Capres). Mereka pun meminta agar, DPP segera melakukan hal sama, mendaklarasikan Ketua Umum Gerindra itu jadi Capres 2019. Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon mengatakan, deklarasi itu merupakan inisiatif dari kader-kader partai berlambang burung garuda tersebut di daerah seluruh Indonesia. “Memang Pak Prabowo masih di luar negeri, minggu ini baru datang,” kata Fadli di gedung DPR, Jakarta, Senin (12/3). Fadli Zon mengatakan, awal April nanti, DPP Partai Gerindra akan mendeklarasikan Prabowo. Deklarasi itu digelar setelah Partai Gerindra melakukan rapat koordinasi nasional awal April. “Akan ada deklarasi. Kalau capres kami pasti mencalonkan Pak Prabowo, bukan orang lain,” katanya. Namun, kata Fadli, soal siapa calon wakil presiden (cawapres) yang disandingkan dengan Prabowo, akan didudukkan dengan mitra koalisi. “Nanti di situ pasti dibicarakan elektabilitas, kapasitas, kapabilitas, akseptabilitas dan lain-lain,” katanya. Fadli menilai, pembicaraan soal koalisi dan cawapres masih panjang. Apalagi, waktu pendaftaran capres masih lama yakni awal Agustus 2018. Saat ini, lanjut Fadli, komunikasi dengan partai politik lain masih terus berjalan. "Komunikasi itu pasti harus ada ujungnya yakni keputusan,” tegasnya. Dengan kesiapan ini, Fadli Zon sekaligus membantah spekulasi bahwa logistik Prabowo Subianto kurang untuk bertarung di Pilpres 2019. Fadli menegaskan, Prabowo tidak ada masalah dengan logistik. "Tidak ada masalah. Logistik itu bisa gotong-royong bersama. Jadi, tidak ada masalah, yang masalahnya tinggal waktu yang tepat saja (untuk deklarasi),” kata Fadli. Menurut dia, partainya dan partai lain baru saja menyelesaikan agenda politik, yakni verifikasi, nomor urut peserta Pemilu, dan lainnya. “Jadi, memang sesuai dengan itu baru sekarang kami akan mempersiapkan pileg dan pilpres,” ujar Fadli. Dia menambahkan, deklarasi yang sudah dilakukan di tingkat DPD juga merupakan upaya konfirmasi yang dilakukan Prabowo. Sebab, ujar Fadli, Prabowo memang menginginkan pencalonannya itu datang dari bawah. “Jadi, bottom up lah. Daerah meminta, permintaan dari bawah itu nanti mengonfirmasi ke tingkat nasional. Ini yang dilakukan Partai Gerindra,” katanya. Pria yang juga Wakil Ketua DPR itu memastikan pihaknya tidak ragu mengusung Prabowo untuk maju di Pilpres 2019. “Beliau 100 persen yakin. Maju, tinggal tunggu waktu saja,” tegasnya. (jpc/esa)