Bocah yang Tewas di Situ Menderita Ayan

SERPONG-Jenazah bocah tanpa identitas yang ditemukan di kali Sasak Tinggi Pamulang, Sabtu (10/3) akhirnya diketahu. Ia adalah, Daffa (11) warga Jalan Suka Makmur RT 3/2 Kelurahan Serua Indah, Ciputat, Kota Tangsel. Identitas korban diketahu setelah ada keluarga yang mendatangi Polsek Pamulang, Senin (12/3) malam terkait hilanggang anggota keluarga mereka. Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP Alexander Yurikho mengatakan, ibu korban datang ke Polsek Pamulang dan melaporkan anaknya tidak kembali sejak Jumat (10/3). "Ditambah lagi ibu korban mendengar kabar dari media massa dan warga ada anak kecil tewas di Situ Sasak Tinggi Pamulang," ujarnya kepada Tangerang Ekspres, Selasa (13/3). Alexander menambahkan, berdasarkan keterangan korban, Daffa mengidap penyakit ayan. Ia diduga meninggal lantaran sakit yang dideritanya saat berenang di Situ Sasak Tinggi. Hal tersebut diperkuat lantaran saat ditemukan ia hanya menggunakan celana pendek. Masih menurut Alexander, diperkirakan sebelum kejadian korban bersama-teman seusianya Jumat (10/3) siang berenang di Situ Sasak Tinggi. Kelurga korban Selasa (13/3) langsung mengurus pengambilan jasad bocah kelahiran Tangerang 13 Agustus tersebut di Rumah Sakit Polri Kramat Jati Jakarta Timur. "Kemudian jenazah akan langsung dikebumikan di TPU tak jauh dari tempat tingga orangtua korban," tambahnya. Sebelumnya, warga Bambu Apus Pamulang Sabtu (10/3) pagi dihebohkan dengan penemuan mayat di Kali Sasak Tinggi. Saat ditemukan tidak ada warga yang kenal dan jasadnya hanyut dari arah Situ Sasak menuju Kedaung. Warga yang menolong mengangkat korban Dodo (57) mengatakan sekitar pukul 08.00 WIB ada warga yang teriak-teriak ada mayat di Kali Sasak Tinggi. "Tanpa pikir panjang saya langsung melepas celana panjang dan turun ke kali untuk menolong korban," ujarnya. (bud)