Banten Boyong 6 Emas

KONTINGEN Provinsi Banten mencatat sejarah dalam keikutsertaan pada Festival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas) IV/2017 di Banjarmasin yang dimulai 20 Oktober. Atlet-atlet olahraga rekreasi masyarakat Banten sukses memboyong 6 medali emas, 6 medali perak dan 2 medali perunggu hingga hari ketiga pelaksanaan, Minggu (22/10) sore. Keenam medali emas, dua diantaranya dipersembahkan atlet BMX Heru Anwari yang tampil di nomor flatland dan street. Sedang empat lainnya dihasilkan dari tim egrang putra, street soccer, bola sundul serta senam pencegahan osteoporosis. "Ini melebihi target yang kami canangkan pada Fornas IV kali ini yakni lima medali emas. Kami cukup senang karena mampu melampaui prestasi di Fornas III, ini menandakan pembinaan yang kami lakukan terus mengalami peningkatan," ucap H. Ahmad Subadri Ketua Formi Banten usai menyaksikan pertandingan street soccer. Lebih jauh Badri, sapaan Ahmad Subadri, prestasi ini menjadi modal buat Formi Banten untuk semakin gencar melakukan pembinaan olahraga rekreasi hingga pelosok Banten. "Karena lewat prestasi olahraga rekreasi nama harum Banten bisa tersebar," kata Badri. Lebih jauh dikemukakan Jasmara Bahar, Ketua Bidang Media dan Promosi Formi Banten prestasi yang saat ini diraih menambah semangat pihaknya untuk bisa terus menjaring atlet potensi di kabupaten dan kota se-Banten. Karena atlet yang meraih medali emas kali ini adalah atlet-atlet yang dibina di masing-masing sentra cabang andalan. "Kami yakin prestasi ini juga buah dari beberapa pelatihan dan sosialisasi yang gencar kami lakukan sejak tahun 2015. Program pelatihan membuat sebaran olahraga rekreasi semakin banyak di Provinsi Banten, kedepan kami yakin prestasi Banten bisa lebih baik lagi," kata Anjas, sapaan Jasmara Bahar. Selain enam medali emas, pada Fornas IV, Banten juga mendulang cukup banyak medali perak. Untuk medali perak Banten meraih 6 keping yang disumbang dari tim egrang putri, terompah panjang putra, inline skate, barongsai, layang-layang dan bola sundul. Untuk medali perunggu Banten hanya menghasilkan 2 medali perunggu. Keduanya dihasilkan dari tim hadang putra dan layang-layang. "Dari distribusi medali yang atlet Banten raih bermunculan beberapa cabor bisa menjadi ladang medali emas kedepannya. Terutama street soccer dan layang-layang," ungkap Anjas. (apw)