TIGARAKSA--Sebanyak 3,4 juta penduduk Kabupaten Tangerang terdiri dari beragam etnis dan budaya. Sedangkan untuk terus menjaga keberagaman, para perwakilan suku dan paguyuban etnis beserta Pemkab Tangerang menggelar Silaturahmi Kebhinekaan untuk pembauran kemasyarakatan di Gedung Serba Guna (GSG), Komplek Pemda Tigaraksa, Selasa (4/4).
“Kita yang berada di Kabupaten Tangerang harus bangga dengan Kabupaten Tangerang, karena wilayah kita ini menjadi salah satu miniatur Indonesia,” papar Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar dalam sambutannya. Pemkab Tangerang, tidak pernah membeda-bedakan semua etnis, budaya dan agama yang berada di Kabupaten Tangerang. Zaki mengimbuhkan, agar seluruh masyarakat tidak mudah terprovokasi berita yang marak muncul di sosial media, karena belum tentu benar berita tersebut dan kepastian berita tersebut pun harus dipertanyakan. “Kita semua harus lebih cerdas lagi untuk memaknai semua berita yang bermunculan di media sosial,” tegasnya. Zaki juga menyinggung soal tempat hiburan di wilayah Kabupaten Tangerang. Bagi tempat hiburan yang memicu timbulnya gangguan ketertiban masyarakat (guantibmas) secepatnya akan ditutup. “Apalagi bagi tempat hiburan yang tak memilik izin akan kami tutup dengan dan tindak secara tegas,” tambahnya. Dengan digelarnya Silahturahmi Kebhinekaan ini diharapkan anak cucu tidak lupa akan budaya, adat-istiadat, dan agamanya masing-masing dan kekayaan akan NKRI. “Agar seluruh masyarakat ikut komitmen dalam menjaga kabupaten tangerang, biar kelak bisa dinikmati keberagaman di Kabupaten Tangerang oleh anak dan cucu kita,” ujarnya. (to/bha)Bupati Ajak Cintai Kebhinekaan
Rabu 05-04-2017,12:30 WIB
Editor : Redaksi Tangeks
Kategori :