TANGERANGEKSPRES.ID, LEBAK — Pemkab Lebak menggodok rencana pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Maja, Kabupaten Lebak. Wakil Bupati Lebak Amir Hamzah hadir dalam kegiatan Laporan Akhir Penyusunan Studi Kelayakan (Feasibility Study) RSUD Maja di Hotel Rahaya Rangkasbitung, Selasa (18/11).
Kegiatan ini merupakan rangkaian akhir dari proses penyusunan studi kelayakan yang akan menjadi dasar pengambilan keputusan dalam pembangunan RSUD Maja.
Dalam laporannya, tim penyusun memaparkan berbagai kajian. Mulai dari analisis kebutuhan layanan kesehatan, aspek teknis bangunan, rencana kapasitas, proyeksi pembiayaan, hingga dampak sosial dan ekonomi bagi masyarakat.
Wakil Bupati Lebak, Amir Hamzah dalam arahannya menyampaikan apresiasi terhadap seluruh pihak yang telah bekerja menyelesaikan dokumen studi kelayakan tersebut.
Ia menegaskan bahwa keberadaan RSUD Maja sangat strategis untuk meningkatkan akses pelayanan kesehatan bagi masyarakat, terutama di wilayah tengah dan utara Kabupaten Lebak.
Penyusunan studi kelayakan ini, kata Amir, merupakan langkah krusial untuk memastikan bahwa pembangunan RSUD Maja berjalan sesuai kebutuhan masyarakat serta memenuhi standar pelayanan kesehatan yang baik.
"Pemerintah daerah berkomitmen untuk terus mendorong terwujudnya fasilitas kesehatan yang representatif dan mudah dijangkau,” katanya.
Lebih lanjut, Amir berharap laporan akhir tersebut dapat menjadi acuan kuat dalam tahap perencanaan berikutnya, termasuk penyusunan Detail Engineering Design (DED) dan skema pembiayaan pembangunan.
Ia juga menegaskan bahwa pembangunan RSUD Maja merupakan upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan sekaligus pemerataan pembangunan di Kabupaten Lebak.
"Dengan selesainya laporan akhir studi kelayakan ini, Pemerintah Kabupaten Lebak selangkah lebih dekat menuju realisasi pembangunan RSUD Maja yang diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat luas," paparnya. (fad)