LEBAK — Sejumlah perwakilan guru madrasah di Kabupaten Lebak melakukan audiensi dengan Pemerintah Kabupaten Lebak guna menyampaikan aspirasi terkait alokasi pemberian tunjangan bagi guru madrasah. Audiensi tersebut diterima langsung oleh Wakil Bupati Lebak Amir Hamzah di ruang kerjanya, Kamis (30/10).
Dalam pertemuan tersebut, Roma Hariyanto, perwakilan guru madrasah dari Organisasi Madrasah Center of Lebak menyampaikan, keluh kesah guru madrasah terutama mengenai kesejahteraan tenaga pendidik madrasah yang belum sepenuhnya mendapatkan perhatian pemerintah. Mereka berharap pemerintah daerah dapat memberikan dukungan perhatian bagi guru madrasah sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi dalam mencerdaskan generasi bangsa.
“Kami hanya meminta perhatian untuk guru madrasah. Kami tidak meminta besar kecilnya, tapi hanya perhatian saja dari pemerintah,” tutur Roma kepada wartawan usai audensi.
Menurutnya, hampir semua guru madrasah mendapatkan honor yang jauh dari kata layak, bahkan ada yang sudah mengabdi hingga puluhan tahun hanya mendapatkan honor Rp 150 ribu hingga Rp 300 ribu perbulan, itupun diterima pertiga bulan.
"Kondisi ini sangat memprihatinkan dan kami minta pemkab bisa memberikan solusi dan perhatian lebih kepada kami," katanya.
Menanggapi hal tersebut, Wakil Bupati Lebak Lebak, Amir Hamzah, menyampaikan apresiasi atas pengabdian para guru madrasah yang turut berkontribusi besar dalam meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Lebak. Pemkab Lebak akan mengambil langkah konkret dengan mengkaji terlebih dahulu kebijakan pemberian tunjangan bagi guru madrasah.
“Kami akan menelaah lebih lanjut kemungkinan pemberian tunjangan bagi guru madrasah melalui penyusunan peraturan serta realokasi anggaran hibah yang memungkinkan. Kami akan berupaya agar kebijakan ini dapat berjalan secara berkeadilan,” katanya.
la juga menegaskan bahwa pemerintah daerah terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas dan kesejahteraan tenaga pendidik secara adil, baik di sekolah negeri maupun lembaga pendidikan swasta.
"Insya Allah kami akan kaji dan bertindak agar tidak ketimpangan terlalu tajam antar prngajar di Lebak," ujarnya. (fad)