”Dan belanja hibah dan bansos yang dialokasikan berdasarkan kemampuan keuangan daerah setelah pemenuhan urusan pelayanan wajib. Termasuk belanja bantuan keuangan kepada partai politik,” tuturnya.
Selain itu, Pemkot Tangsel juga memberikan perhatian pada belanja tematik prioritas, antara lain penanganan stunting, pengentasan kemiskinan ekstrem, penanganan banjir, penanganan kemacetan, pengelolaan sampah dan penurunan angka pengangguran.
”Kesepakatan KUA-PPAS ini bukanlah akhir dari perjalanan tetapi, awal dari kerja keras yang lebih besar, oleh karena itu saya mengajak semua unsur baik pemerintah kota, DPRD dan seluruh elemen masyarakat untuk menjaga komitmen, memperkuat sinergi, dan memastikan setiap rupiah yang kita anggarkan memberi manfaat nyata bagi warga Kota Tangsel,” tutupnya. (bud)