Tekanan Bikin Nyaman

SAN SEBASTIAN - Dua kali home, 2-2 vs Valencia (28/8) dan 1-1 kontra Levante (9/9), yang berakhir imbang membuat tekanan kepada Real Madrid meningkat. Tekanan kian menjadi setelah lini depan Real tengah krisis karena Karim Benzema yang cedera dan Cristiano Ronaldo masih disanksi. Buktinya, semua gol Real di dua pertandingan itu lahir dari lini kedua Namun, hal itu tidak berlaku saat Real melakoni pertandingan away. Sebab, Real selalu menang. Bukti termutakhir adalah saat menang 3-1 dari Real Sociedad dini hari kemarin. Kemenangan di Stadion Anoeta itu adalah yang kedua bagi Real hingga jornada keempat La Liga untuk laga tandang. Sebelumnya, kemenangan away bagi tim polesan Zinedine Zidane itu kala menang 3-0 dari Deportivo La Coruna pada jornada pertama (21/8). Istimewanya lagi, Gareth Bale yang selama ini kerap dapat cemoohan dari Madridistas -fans Real- berhasil menjawabnya dengan permainan apik. Penyerang timnas Wales itu mencetak gol penutup Real pada menit ke-61. Dua gol lainnya dilesakkan Borja Mayoral (19') dan gol bunuh diri Kevin Rodrigues (36'). "Itu (cemoohan) adalah hal yang biasa terjadi di sepakbola," ujar Bale seperti dilansir ESPN. "Yang perlu saya lakukan adalah tetap tenang dan bekerja keras. Saya tidak bisa mengendalikan apa yang akan dan sudah terjadi kecuali pertandinganku di lapangan. Dalam karir anda, ada saat di atas dan sebaliknya. Ini semua mengenai bagaimana anda bangkit," lanjut penyerang 28 tahun itu. Laga di Anoeta memang istimewa bagi Bale. Sebab, dia selalu mencetak gol dari lima kali lawatannya ke Anoeta. Dan, catatan itu terbaik dari pemain manapun dalam 24 tahun terakhir, termasuk bagi Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi. Dan, gol yang dicetaknya memang menjadi trade mark Bale selama ini; serangan balik kilat. Itu disebabkan, pertahanan lawan lebih terbuka saat laga away. Berbeda saat pertandingan di Santiago Bernaebu yang mayoritas lawan Real menerapkan pola bertahan. "Itulah cara bermain yang saya sukai. Namun, saya juga bisa bermain dengan pakem lain," ucap Bale lagi. "Itu adalah gol yang luar biasa. Namun, prioritas tetap kemenangan Real," sambungnya. Penampilan moncer Bale mendapat pujian dari entrenador Zinedine Zidane. Tetapi, Zizou -sapaan akrabnya- mengatakan bahwa penampilan melawan Sociedad bukanlah performa terbaik dari Bale. Pelatih berkebangsaan Prancis itu juga menyatakan bahwa setelah dua hasil imbang di kandang timnya tidak boleh kehilangan poin lagi. Itu disebabkan pesaing utama mereka, Barcelona, berhasil menyapu bersih empat jornada. "Saya ikut senang dengan penampilannya (Bale) setelah sebelumnya banyak pembicaraan mengenai Bale," kata Zidane. "Dia telah menunjukkan kualitasnya. Bagi saya, dia masih bisa lebih baik lagi. Kami harus sabar untuk itu," beber pelatih yang mengantarkan Real back to back juara Liga Champions itu. Di kubu tuan rumah, pelatih Sociedad Eusebio Sacristan mengaku bahwa Real memang superior dari timnya. Namun, dia tetap bangga dengan sikap dan spirit pemainnya meski kalah. "Mereka (Real) menekan kami dan mendominasi pertandingan, terutama di babak pertama," ujar Sacristan kepada Mundo Deportivo. "Yang saya suka dari para pemain saya adalah mereka berani menghadapi Real dengan spirit tinggi. Salah satu yang perlu kami perbaiki untuk laga-laga selanjutnya adalah sentuhan akhir," pungkasnya. (jpg/apw)