SERANG – Status jawara (juara umum) pencak silat diraih Kabupaten Tangerang pada Kejuaraan Daerah (Kejurda) U-23 yang dihelat di Gedung Gelanggang Remaja (GGR), Ciceri, Kota Serang, sejak Kamis (7/9) hingga Sabtu (9/9). Ini menyusul keberhasilan Kabupaten Tangerang mendulang total 13 keping medali dengan rincian 7 medali emas, 2 medali perak, dan 4 medali perunggu. Posisi juara umum kedua diraih 'sang adik' Kota Tangerang dengan rincian 6 medali emas, dan 2 medali perak. Peringkat ketiga direbut Kabupaten Lebak dengan rincian 2 medali emas, 4 medali perak, dan 4 medali perunggu. Sementara tuan rumah Kota Serang harus puas didasar klasemen dengan rincian 2 medali perak, dan 6 medali perunggu. Ketua Pengcab IPSI Kabupaten Tangerang H. Yani Sutisna mengaku gembira dengan prestasi yang diraih pesilat Kabupaten Tangerang pada Kejurda kali ini. Prestasi ini adalah buah pembinaan dan latihan rutin yang dilakukan selama ini dalam persiapan menghadapi Porprov (Pekan Olahraga Provinsi) V Banten tahun 2018. "Tapi kami belum puas oleh karena hasil Kejurda kali hanya sebagai tolak ukur untuk persiapan yang lebih baik. Maka dari itu setelah ini latihan yang dilakukan perlu dimantapkan lagi," tutur Yani disela-sala Kejurda. Sedang Pelatih pencak silat Kabupaten Tangerang yang juga Sekretaris Pengcab IPSI Kabupaten Tangerang Sukri Ariyansyah mengaku gembira dengan prestasi ini. Ia menilai kesuksesan ini berkat kerja keras pesilatnya. “Alhamdulillah, latihan yang dilakukan anak-anak selama ini akhirnya membuahkan hasil yang maksimal. Semoga ini menjadi motivasi buat mereka untuk menghadapi event bergengsi lainnya seperti Popda, dan Porprov tahun depan di kandang kami,” kata Sukri didampingi pelatih lainnya Sopyan Hadi dan Satria. Ia mengungkapkan, program pembinaan terus akan dilakukan guna mematangkan kemampuan para pesilatnya. “Program latihan rutin akan tetap kita lakukan sesuai jadwal. Selain itu, kita juga akan mengikuti beberapa kejuaraan lainnya supaya jam terbang atlet-atlet kami semakin berkualitas. Apalagi tahun depan kami jadi tuan rumah Popda dan Porprov, tentu kami ingin menjadi juara di rumah sendiri,” tegas dia. Sementara itu, Ketua Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Banten Ajat Sudrajat menjelaskan, kejurda pencak silat sebagai ajang pembinaan ini bagi pesilat Banten. Diharapkan melalui event ini akan lahir pesilat-pesilat tangguh yang dapat mengharumkan Banten di kancah nasional. “Kami berharap melalui kejurda ini atlet-atlet pencak silat dapat menunjukkan kemampuan terbaiknya karena ajang ini sekaligus untuk mencari atlet-atlet pencak silat terbaik salah satunya untuk PON XX 2020 di Papua,” jelas Aja (apw/rbnn)
Kab. Tangerang Jawara
Senin 11-09-2017,04:24 WIB
Editor : Redaksi Tangeks
Kategori :