Bupati Irna Ajak Pemdes Aktif Cegah Penyebaran TBC

Selasa 21-05-2024,12:17 WIB
Reporter : A. Fadilah
Editor : Aries Maulansyah

TANGERANGEKSPRES.ID - Saat ini indonesia masih termasuk dalam delapan negara negara dengan beban tinggi kasus Tuberkulosis (TBC) di dunia, indonesia menjadi penyumbang nomor 2 (dua) kasus TBC terbanyak setelah india. Oleh sebab itu 

 

Bupati Pandeglang Irna Narulita mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk berperan aktif mencegah dan mengeliminasi TBC di Pandeglang. Pasalnya, Indonesia saat menjadi penyumbang nomor 2 kasus TBC terbanyak setelah india. 

 

"Estimasi Standar Pelayanan Minimal (SPM) orang terduga tuberkulosis tahun 2024 di kabupaten pandeglang adalah 32.098," kata  Irna Narulita pada acara sosialisasi peran desa dalam menangani TBC di Hotel Rizki, Selasa (21/5/24).

 

Menurut Bupati Irna, upaya penanggulangan TBC di indonesia, berdasarkan pp no. 67 tahun 2021 menjadi payung hukum untuk menguatkan kolaborasi lintas sektor. Salah satunya keterlibatan dari Kementerian Desa dalam pencapaian target eliminasi TBC di indonesia tahun 2030. 

 

"Upaya pemerintahan desa dalam penanggulangan TBC sangat penting, mengingat sebagian kewenangan desa mencakup bidang kesehatan," tandasnya.

 

Lebih lanjut Bupati Irna menyampaikan, sesuai dengan arahan Presiden Republik Indonesia ada 7 isu prioritas penggunaan dana desa tahun 2024 yaitu pengentasan kemiskinan ekstrem, intervensi percepatan eliminasi TBC, ketahanan pangan nabati dan hewani, pencegahan narkoba, penurunan stunting, dana operasional pemerintah desa, dan optimalisasi pelaksanaan program jaminan kesehatan nasional. 

 

"Upaya yang dilakukan yaitu penyuluhan tentang gejala TBC, cara penularan, langkah langkah pencegahan, dan memfasilitasi pemeriksaan dan deteksi dini TBC. Pihak desa dapat bekerja sama dengan puskesmas dalam menyediakan layanan pemeriksaan dan tes tuberkulin secara berkala, agar dapat membantu deteksi dini kasus TBC di desanya," ujar Irna.

 

Dengan keterlibatan semua kalangan, kaya Irna, terutama masyarakat dan pemerintahan desa secara aktif, akan mampu meningkatkan upaya penanggulangan TBC secara terintegrasi dan lebih efektif.

Kategori :