Kabupaten Serang Ukir Sejarah

Tim taekwondo Kabupaten Serang sukses menjadi yang terbaik pada Liga Remaja Taekwondo Banten 2017 Zona 1. Kepastian itu diraih usai taekwondoin Kabupaten Serang membungkam perlawanan taekwondoin CBC (Cilegon Baja Club) dengan skor telak 10-4 pada laga yang dilangsungkan di Graha Pena Radar Banten, Kota Serang, Minggu (13/8). Hasil ini juga menjadi sejarah tersendiri bagi taekwondoin pengurus cabang (Pengcab) Taekwondo Indonesia (TI) Kabupaten Serang. Itu lantaran selama keikutsertaan di kejuaraan daerah (kejurda) selalu berada di bawah bayang-bayang tim zona 1 lainnya, seperti Cilegon dan Kota Serang. Dengan demikian, tim taekwondo Kabupaten Serang berhak melaju ke putaran final Liga Remaja Taekwondo Banten 2017 yang akan dilangsung di Graha Pancasila, Pandeglang, pada 2-3 September nanti. Tidak hanya tim taekwondo Kabupaten Serang saja, tim taekwondo CBC yang menyandang status runner up zona 1 juga berhak melaju ke putaran final. Pelatih Taekwondo Kabupaten Serang, Dicky Hardiansyah mengaku, tidak ada persiapan khusus timnya jelang tampil di Liga Remaja Taekwondo Banten 2017. “Kami latihan seperti biasa secara rutin. Mau ada kejuaraan atau tidak, kami tetap latihan. Hasil ini bagi kami merupakan hadiah dari sebuah kerja keras dan latihan intens yang dilakukan atlet,” kata Dcky di Graha Pena Radar Banten, Minggu (13/8) sore. Dicky menambahkan, menghadapi putaran final nanti, ia juga memastikan hanya melakukan latihan rutin biasa. Meski demikian ia tetap optimistis anak asuhnya mampu meriah hasil terbaik. “Kami tidak mau muluk-muluk untuk target di putaran final nanti. Pastinya juara dari zona 2 bagus-bagus. Hanya saja dua taekwondoin kami, yakni Farah Fajriani (kelas under 44 kilogram kyorugi putri) dan Eberson Simarmata (kelas under 51 kilogram kyorugi putra) diyakini bisa mencuri emas,” yakinnya. Sementara itu, Sekretaris Umum Pengprov TI Banten Fiva Zabreno mengaku kaget dengan prestasi yang ditorehkan tim taekwondo Pengcab TI Kabupaten Serang. “Ini luar biasa, sejarah lah bagi Kabupaten Serang. Selama ini kan mereka (taekwondoin Pengcab TI Kabupaten Serang, red) tidak mampu bersaing di level daerah. Ini menunjukkan kalau pembinaan taekwondo di Banten sudah merata. Saya yakin di putaran final annti akan berlansung sengit dan berimbang,” ujarnya. Masih ditempat yang sama, Ketua Umum KONI Banten Rumiah Kartoredjo saat membuka Liga Remaja Taekwondo Banten 2017 mengatakan, antusiasme peserta zona 1 yang mencapai 430 atlet menunjukkan kalau cabor taekwondo Banten memiliki banyak potensi. “Potensi sangat luar biasa mulai dari pra junior dan junior. Tinggal kita poles lagi agar kualitas dan skill nya lebih bagus lagi,” katanya. Melihat potensi yang ada, Mantan Kapolda Banten itu mengaku optimistis taekwondo mampu bersaing dan meraih prestasi di PON Remaja II 2018 di Kalimantan Timur. “Ini kan ajang seleksi untuk menemukan potensi menuju PON Remaja II. Kalau melihat kualitas atletnya, saya yakin taekwondo bisa meraih prestasi di PON Remaja II nanti,” tegas Rumiah. (apw/rbnn)