TANGERANGEKSPRES.ID - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lebak menyiagakan 44 pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) yang tersebar di 28 Kecamatan selama libur lebaran Idul Fitri 1445 H/2024.
Hal ini untuk memberikan pelayanan kesehatan warga, sekaligus mengantisipasi kasus kejadian luar biasa (KLB) juga penanganan kecelakaan lalu lintas.
"Semua puskesmas buka selama 24 jam untuk melayani masyarakat," kata Plt Kepala Dinkes Kabupaten Lebak, Budi Mulyanto, Kamis (4/4/2024).
Kata Budi, Puskesmas yang dilintasi jalur pemudik di wilayah Kecamatan Cipanas, Sobang, Bayah, Cilograng, Malingping, Rangkasbitung hari ini membuka posko kesehatan, merupakan skala prioritas untuk membuka layanan kepada warga. Hal itu dikarenakan, intensitas pemudik yang melintas bisa sewaktu waktu menyebabkan kecelakaan.
Selain itu juga didirikan posko kesehatan di tempat pusat keramaian, seperti Stasiun Rangkasbitung, Terminal Bus Mandala, Baros, Perempatan Malangnengah dan Citeras.
"Kami buka 24 jam selama mudik Lebaran untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat," ujarnya.
Ia mengatakan, kebijakan pemberlakuan pelayanan kesehatan selama 24 jam itu telah mulai dilakukan sejak H-7 hingga H+7 Lebaran. Pemerintah daerah komitmen untuk memberikan pelayanan prima agar derajat kesehatan masyarakat meningkat. Meskipun perayaan hari besar keagamaan, tetapi pelayanan kesehatan tetap buka melayani masyarakat.
"Kami mengerahkan petugas medis selama Idul Fitri hingga ratusan personil terdiri dari dokter, perawat dan bidan," tuturnya.
Ia menyatakan ketersediaan logistik obat-obatan dan peralatan medis lainnya juga sudah disiapkan, termasuk kendaraan ambulans untuk membawa pasien darurat yang harus dilakukan rujukan ke rumah sakit.
"Mereka masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan bisa mengunjungi Puskesmas maupun Posko Kesehatan yang telah disediakan," tuturnya.
Biasanya, ujar dia, selama Lebaran yang menonjol penyakit metabolisme, seperti diabetes, jantung, darah tinggi dan diare, karena kebanyakan warga mengkonsumsi makanan berlebihan.
"Kami meyakini dengan siaga 24 jam itu dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat," ungkap Budi.
Kepala Puskesmas Warunggunung, Subekti membenarkan jika Puskesmas tetap melayani masyarakat selama Idul Fitri. "Iya kami akan bergantian dalam tugas di hari libur lebaran ini," ucapnya. (*)