MUI Kota Tangerang Kecam Agresi Tentara Israel yang Membabi buta

Jumat 13-10-2023,14:49 WIB
Reporter : Redaksi Tangeks
Editor : Redaksi Tangeks

TANGERANGEKSPRES.CO.ID - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Tangerang KH Ahmad Baijuri mengutuk dan mengecam keras serangan bombardir zionis Israel ke jalur Gaza Palestina yang dilakukan secara membabi buta selama pekan kemarin. Serangan Israel dipicu atas tindakan militan Palestina Hamas yang melancarkan ribuan roket ke Israel hingga menewaskan ratusan korban jiwa, pada Sabtu (7/10/2023) lalu. Meski demikian, menurut Ketua MUI, tindakan Hamas adalah bagian dari perjuangan atas tanah Palestina yang diduduki Israel selama puluhan tahun. "Ini terjadi karena ada sebab akibat yang panjang, kenapa kemudian masyarakat Palestina diantaranya Hamas melakukan serangan karena memang merasa itu tanah mereka rakyat Palestina, yang diduduki Israel," ungkap KH Baijuri kepada wartawan, Jumat (13/10/2023). Dikatakan, peperangan ini harus dihentikan dengan melibatkan organisasi Persatuan Bangsa Bangsa (PBB). "Harus dihentikan semuanya, dan duduk bersama di PBB," sambungnya menyerukan. KH Baijuri juga meminta kepada negara Amerika tidak asal mengklaim bahwa serangan militan Hamas itu sebagai aksi teroris. Menurutnya, aksi yang dilakukan Hamas menurutnya sebagai aksi sebab akibat. Dan ketika Israel membombardir Masjid Al Aqsa, pihak negara barat dirasa tidak ada reaksi khususnya negara Amerika yang malah mendukungnya Ia pun menyerukan kepada umat Islam di dunia khususnya Indonesia untuk bersama-sama bersatu dengan segala kekuatan untuk menghentikan agresi zionis Israel terhadap Palestina. Dia menyebut, bahwa MUI pusat pun juga sudah mengeluarkan taujihad (arahan) kepada umat Islam khususnya masyarakat Indonesia, bahwa masyarakat harus melihat persoalannya secara utuh. Bahkan di medsos juga telah terjadi perang opini. "Yang satu mendukung Israel karena menganggap Hamas kejam, ada juga pendukung Hamas. Ini kan karena melihatnya hanya hari ini, kita melihatnya harus utuh," tegasnya. (*) Reporter: Abdul Aziz Editor : Aries Maulansyah

Tags :
Kategori :

Terkait