Dua Desa di Pakuhaji Masih Dolbon

Selasa 27-09-2022,14:31 WIB
Reporter : Redaksi Tangeks
Editor : Redaksi Tangeks

TANGERANG -- Saat ini, dua desa di Kecamatan Pakuhaji belum terbebas dari buang air besar sembarangan. Selama ini sejumlah warga di desa tersebut buang air besar sembarangan di kebun alias dolbon, sawah dan sungai. Demikian disampaikan Camat Pakuhaji Asmawi kepada wartawan, Selasa (27/9). Dengan begitu, Camat Pakuhaji Asmawi mengatakan, 2022 ini dua desa di Kecamatan Pakuhaji menjadi sasaran program Open Defecation Free (ODF) atau bebas buang air besar sembarangan. "Tahun ini di Kecamatan Pakuhaji, ada dua desa yang akan dijadikan sasaran program bernama ODF atau bebas buang air besar sembarangan. Yaitu, Desa Buaran Mangga dan Desa Gaga," kata Asmawi di ruangan kerjanya. Diungkapkan Asmawi, dengan program ODF yang dilaksanakan di Desa Gaga, maka akan mengurangi jumlah Kepala Keluarga (KK) buang air besar sembarangan. "Dari data kami, ada 180 KK di Desa Gaga, yang masih buang air besar sembarangan. Dengan adanya program ODF akan dibuatkan sanitasi untuk setengah dari total jumlah yang ada," jelasnya. Sedangkan, dilanjutkan Asmawi, sedangkan untuk Desa Buaran Mangga, dirinya yakin desa tersebut 100 persen bebas buang air besar sembarangan setelah sanitasi tuntas dibuatkan. Asmawi menuturkan, selama ini sejumlah KK di desa tersebut buang air besar sembarangan di kebun alias dolbon, sawah dan sungai. Kebiasaan tersebut sudah turun-menurun. Asmawi berharap, kedepan sejumlah KK di Desa Buaran Mangga dan Gaga, yang dibuatkan toilet dapat terbiasa buang air besar di tempat yang selayaknya digunakan untuk hal itu. "Sehingga, Desa Buaran Mangga dan Desa Gaga menjadi desa ODF atau terbebas dari buang air besar sembarangan," harapan Asmawi. (zky)

Tags :
Kategori :

Terkait