Perusahaan Harus Peduli Lingkungan

SERANG, TANGERANGEKSPRES.CO.ID - Kepedulian terhadap lingkungan tidak hanya ditujukan kepada masyarakat semata, tapi juga ke perusahaan di Kota Serang. Perusahaan harus peduli terhadap lingkungan. Kepedulian itu nanti akan dimonitoring oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Serang. Kepala DLH Kota Serang, Farach Richi mengatakan, monitoring dilakukan untuk mengetahui seberapa peduli perusahaan terhadap lingkungan. Perusahaan harus memenuhi beberapa indikator lingkungan yang baik dan sesuai aturan, bahkan pihaknya akan melakukan penutupan bila perusahaan membandel. "Ada ratusan perusahaan yang kita awasi, kemudian bagi yang melanggar ada teguran sebagai bentuk sanksi pelanggaran yang paling ringan, dan yang paling berat itu meminta perusahaan untuk menutup usahanya tapi itu belum ada," katanya usai memperingati Hari Lingkungan Hidup 2022 di lapangan Puspemkot Serang pada Senin, 6 Juni 2022. Ia menuturkan, ada tiga penilaian yang diberikan kepada perusahaan, yakni laporan dokumen, pelaksanaan pengelolaan lingkungan perusahaan sesuai dengan lingkungan pengelolaan airnya, dan pengelolaan sampah dan udara. "Poin ketiga penilaian yaitu ketaatan dalam segi administrasi kaitannya dengan dokumen perizinan perusahaan," ujarnya. Dalam momentum itu, ia juga memberikan penghargaan kepada perusahaan yang taat terkait dengan penataan lingkungan tersebut. Tak hanya itu, DLH juga memberikan penghargaan kepada sekolah Adiwiyata. "Jadi Adiwiyata ini berusaha merangsang kepada sekolah, bagaimana sekolah bisa lebih peduli terhadap lingkungan, karena di situ ada program-program yang harus dilaksanakan tidak hanya oleh guru, tetapi oleh murid. Sehingga murid-murid bisa paham terhadap pelaksanaan menjaga kelestarian bumi," terangnya. Farach menegaskan, momen hari lingkungan hidup ini diharapkan dapat mengubah pola masyarakat dan pola terhadap unit usaha atau perusahaan-perusahaan swasta di Kota Serang. "Contoh hal kecil misalnya kita bisa memadamkan lampu yang tidak terpakai, kemudian minyak sayur bekas tidak dibuang sembarangan. Kami berusaha mengajak peran serta masyarakat untuk sama-sama kolaboratif dengan pemerintah," tuturnya. Sementara itu, Walikota Serang Syafrudin mengatakan, beberapa penghargaan yang diberikan baik kepada sekolah Adiwiyata maupun perusahaan sebagai bentuk terima kasih karena telah peduli terhadap lingkungan. Ia berharap agar ke depan dapat lebih ditingkatkan. "Semoga ke depan ini menjadi contoh dan terus dikembangkan," katanya. (mam/tnt)