Buruh Mebel Tewas Kesetrum Mesin Ampelas

PONDOK AREN-Kecelakaan kerja dialami Santomi (26) di Jalan Canosa RT 2/4 Pondok Aren, Kota Tangsel, Jumat (23/3) sekitar pukul 10.00 WIB.  Santoni ditemukan sudah tak bernyawa dan diduga tersengat aliran listrik di toko mebel tempat ia bekerja.

Kabag Humas Polres Tangsel AKP Mansuri mengatakan, korban merupakan karyawan lepas toko mebel milik Wisnu Pamungkas. “Saat bekerja menggunakan mesin ampelas korban diperkirakan kesetrum listrik,” ujarnya kepada Tangerang Ekspres, Jumat (24/3).

Mansuri menambahkan, musibah yang menimpa warga Jalan Kampung Nambo, Kresek, Kabupaten Tangerang, ini pertama diketahui oleh rekan korban, Dana Khaerul (35). “Saat itu, korban sedang mengampelas sound speaker,” tambahnya.

Kronologis kejadian ini berawal sekitar pukul 09.00 WIB korban mengerjakan sound speaker dengan mesin ampelas. Sekitar pukul 10.00 WIB, Dana baru sampai di lokasi dan melihat korban dalam keadaan posisi terlentang dan tangan memegang mesin. “Melihat kejadian itu, saksi lalu memberitahu rekan kerja yang lain,” jelasnya.

Setelah diperiksa, kondisi korban sudah tak bergerak dan meninggal. Kondisi tubuh korban saat ditemukan mengalami luka bakar pada bagian dada. Melihat kejadian itu lalu saksi melapor ke ketua RT, Ponirun dan lapor ke Polsek Pondok Aren.

“Korban lalu kita bawa ke RSU Tangerang untuk dilakukan otopsi untuk mengetahui penyebab pasti meninggalnya korban,” tuturnya.

Rekan kerja korban, Dana Khaerul (35) mengaku kaget saat melihat korba sudah terbujur kaku. “Saya kira korban lagi istirahat,” katanya.

Dana menambahkan, korban setiap hari datang lebih awal dan pukul 09.00 WIB sudah mulai bekerja sebelum rekannya datang. Korban dikenal rajin dan tidak pernah mengeluh soal pekerjaan. “Saya tidak nyangka Santomi tewas bersama mesin yang biasa dipakai kerja lantaran tersetrum,” tuturnya. (bud/esa)