Kejuaran Dunia Kami Datang!

TARGET menembus babak semifinal kejuaraan baseball The Mustang World Series 2017 membuat tim baseball U-10 Indonesia yang diwakili sebagian besar pemain Loren'z U-10 (sekolah Santa Lourensia), Kota Tangsel bersiap lebih giat. Pada event yang digelar 3-6 Agustus di Youngsville, Louisiana, Amerika Serikat, tim Indonesia U-10 akan menghadapi 7 tim juara wilayah Pony Zone Mustang Championship. Kesiapan tim terungkap pada acara penyambutan juara oleh Ketua Pengurus Besar Persatuan Baseball dan Softball Seluruh Indonesia (PB Perbasasi) Andhika Monoarfa di Lapangan Perbasasi Banten Griya Sutera, Alam Sutera, Kota Tangsel, Minggu (9/7) sore. Pada kesempatan itu manajer tim Indonesia Jeres Rorym Cherdasa menyatakan sejak lolos dari Pony Asia Pasific Zone Mustang Championship skuat asuhan Jesse Parengkuan berlatih rutin 4 kali dalam sepekan. "Tapi semangat anak-anak membuat latihan malah menjadi lima kali sampai enam kali dalam seminggu, karena selain latihan secara  tim mereka juga latihan sendiri-sendiri. Pitcher-catcher latihan sendiri demikian juga pemain infielder dan outfielder latihan sendiri," ungkap Jeres. Dikemukakan Jeres, itu dilakukan pemain karena mereka sadar persaingan di Wolrd Series akan lebih ketat dibandingkan sebelumnya. Selain itu ungkap Jeres pemain juga semangat karena akan bertemu lawan-lawan dari seluruh dunia. Selain persiapan yang dilakukan rutin, untuk menambah kekuatan tim manajemen dan pelatih sepakat untuk menambah dua pemain dalam tim. Keduanya adalah pemain di posisi pitcher dan infielder dari DKI Jakarta dan Jawa Barat. Tambahan inilah yang terus diramu oleh pelatih tim Indonesia Jesse Parengkuan agar bisa klop dengan 12 pemain yang telah bergabung sebelumnya. Dalam latihan dua pemain ini dipadupadankan dengan 12 pemain baik dalam sisi teknik, taktik dan mental bertanding. "Pada persiapan untuk World Series kami lebih mengutamakan pada sisi mental pemain, karena dari pengalaman saya sebelumnya pada World Series kemampuan pemainnya tidak beda jauh. Yang membedakan karena ini pemain usia dini adalah yang siap mental bertandingnya," ucap Jesse yang mematok target menembus posisi tiga besar The Mustang World Series ini. Ketua PB Perbasasi Andhika Monoarfa menyatakan dukungannya pada kiprah tim Indonesia U-10 di ajang The Mustang World Series, apalagi kelolosan tim Indonesia U-10 ini adalah yang pertama kali di masa kepengurusannya. Namun untuk target di Amerika, Andika memilih meminta pemain Indonesia tampil maksimal dan menikmati pertandingan dari satu game ke game yang lain. "Ini kejuaraan untuk pembinaan biarkan lah pemain menikmati dan saya lebih meminta pelatih memberi target dari game ke game. Saya yakin mereka bisa bersaing dengan tim juara lainnya," ucap Andika. Selebihnya Andika memuji pembinaan yang dilakukan Loren'z dimana model seperti inilah yang akan dikembangkan kepengurusannya. Dimana pembinaan akan menjangkau sampai ke sekolah-sekolah dan komunitas. "Kita akan padukan pembinaan yang kita lakukan dengan yang dilakukan pihak swasta dan komunitas, ini yang pada kepengurusan sebelumnya tidak terangkul. Kita akan upayakan agar semua berjalan seiring," jelas ketua PB Perbasasi Periode 2017-2021 itu. (apw)