Warga Malas Pakai Masker, Dianggap Sudah New Normal

TANGERANG - Target operasi aman bersama yang dilakukan seluruh ASN Kota Tangerang menyasar masyarakat yang tidak menjalankan protokol kesehatan. Hal tersebut dilakukan untuk mengingatkan masyarakat untuk tetap menggunakan masker saat keluar rumah. Karena sampai saat ini penyebaran virus corona di Kota Tangerang masih ada dan masih zona kuning. Seperti di Kecamatan Larangan yang hampir 99 persen warganya tidak menjalankan protokol kesehatan setelah dilakukan operasi aman bersama. "Dari hasil operasi yang dilakukan beberapa hari ini, kami menemukan 99 persen warga larangan yang melanggar. Mereka kebanyakan tidak menggunakan masker. Alsannya lupa dan sudah new normal,"ujar Camat Larangan, Marwan kepada Tangerang Ekspres di Kelurahan Kreo, Selasa (14/7). Marwan menambahkan, ada delapan titik meliputi delapan Kelurahan di Kecamatan Larangan. Hasil razia masih ada masyarakat yang tidak menggunakan masker. "Kami berikan sanksi kepada mereka dengan cara membaca sumpah dengan diawali ucapan istighfar sebanyak tiga kali dan juga membersihkan fasilitas umum. Hal itu untuk memberikan efek jera dan juga mengingatkan masyarakat akan pentingnya masker di tengah pandemi corona,"paparnya. Hal yang sama dilakukan Lurah Panungangan Syaiful Ulum yang melakukan operasi aman bersama ke pelosok perumahan warga dan jalan lingkungan. Hal itu untuk memberikan sosialisasi dan mengingatkan warga untuk jadikan masker sebagai kebutuhan dan penting di tengah wabah corona. "Konsep operasi aman bersama ini sesuai dengan arahan pimpinan, kita sengaja melakukan operasi di jalan lingkungan. Hal itu karena, kami rasa banyak sekali warga yang menggap virus corona ini telah usai, makanya banyak yang tidak menggunakan masker pada saat kita melakukan operasi ini,"ungkapnya. Ulum sapaan akrabnya menuturkan, kebanyakan yang terjaring operasi warga yang melintas. Adapaun beberapa waktu lalu lokasi ini menjadi zona merah, saat ini sudah kembali normal karena pasien yang positif dari corona sudah dinyatakan sembuh total. "Alasan mereka tidak menggunakan masker sudah new normal. Makanya tidak menggunakan masker lagi. Itu tidak kami benarkan, yang benar adalah masker dan juga protokol kesehatan masih wajib dilakukan selama pandemi ini belum usai,"tuturnya. Kasatpol PP Kota Tangerang Agus Hendra masih merekap pelanggar PSBB. Tetapi kebanyakan yang terjaring dan melakukan pelanggaran mereka yang pura-pura tidak tahu bahwa ada razia protokol kesehatan. "Jumlah pelanggar pastinya banyak, tetapi saya belum tahu berapa yang terjaring. Kami akan terus melakukan pemantauan, jika ada melanggar kami berikan sanksi," ujarnya. (ran)