Kajari Bagikan Paket Sembako

TIGARAKSA -Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Tangerang, membagikan paket sembako kepada puluhan Yayasan atau pondok pesantren yatim piatu di Kecamatan Jambe hingga Kronjo. Paket sembako yang dibagikan yakni mulai dari mi instan, beras, susu, gula, terigu dan telur serta sirup. Selain dari panti asuhan, paket sembako juga dibagikan kepada warga yang kurang mampu. Kepala Kejari Kabupaten Tangerang, Bahrudin mengatakan, pembagian sembako merupakan bagian dari program kejaksaan peduli. Ia menuturkan, dampak Covid-19 bukan saja dirasakan di Indonesia namun juga sedunia. Menurutnya, Corona terdampak pada ekonomi dan sosial warga. Adapun paket yang dibagikan yakni 500 paket yang akan ditujukan ke 11 pondok dan panti asuhan. "Paket bantuan sembako dengan masing-masing nilai sebesar Rp.100 ribu satu paketnya. Kita berikan ke beberapa panti asuhan dan kepada masyarakat miskin yang terdampak pemutusan hubungan kerja (PHK) yang ada di wilayah Kabupaten Tangerang," katanya kepada Tangerang Ekspres di lokasi, Selasa (5/5). Usai memberikan paket sembako ke panti asuhan, Kajari secara spontan berhenti di depan rumah warga Desa Sukamulya, Kecamatan Jambe. Ia melihat rentetan rumah warga yang terbuat dari bambu dan kayu. "Siapkan lima. Kita kasih ke mereka juga," katanya kepad staf Kejaksaan. Tidak hanya berhenti di sana. Pembagian paket sembako ke warga terjadi sepanjang jalan mulai dari Jambe menuju kantor kejaksaan. Senada, Kasi Intel Kejaksaan Negeri Kabupaten Tangerang, Mohammad Fitry Ary mengatakan, paket sembako sebanyak 500 buah akan didistribusikan langsung ke panti asuhan maupun pondok pesantren. Yakni, pondok pesantren Bustanul Wildan, Majelis Zikir Al Ikhlas Desa Ranca Buaya, dan pondok pesantren Al Falah di Kecamatan Jambe. Lalu, Panti asuhan Hikmah Syahada di Desa Pasir Nangka Kecamatan Tigaraksa. Kemudian, panti asuhan Al Mirot dan panti asuhan Darussalam yang ada di Kecamatan Cisoka. "Kita bagikan juga kepada panti asuhan Sirrul Hikmah Perum Taman Adiyasa Kecamatan Solear. Lalu, panti asuhan Amanah Kecamatan Rajeg. Ada juga panti asuhan Muttaqim di Desa Pasir Nangka, Kecamatan Tigaraksa. Juga kita akan bagikan ke panti asuhan Nurun Nisa Kecamatan Kronjo dan panti asuhan Assyafiiyah masih di Kecamatan Kronjo," jelasnya. Ia menegaskan, proses pendistribusian paket bantuan telah sesuai petunjuk pimpinan dan tepat sasaran dengan tetap mempedomani kebijakan social physical distancing tanpa memprioritaskan agama tertentu. Menurutnya, kegiatan bakti sosial ini dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan untuk mengantisipasi potensi penularan Covid-19. "Para pegawai Kejaksaan Negeri Kabupaten Tangerang selaku pendistribusi bantuan dan masyarakat yang menerima bantuan diwajibkan menggunakan masker dan menjaga jarak saat mengambil paket. Kegiatan Bakti Sosial Kejaksaan Peduli ini merupakan bantuan kemanusiaan dampak Covid-19 kepada masyarakat yang kurang mampu dimana pemerintah tetap menghimbau kepada masyarakat untuk melakukan Social Distancing dan penerapan Penerapan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kabupaten Tangerang," pungkasnya. (sep/mas)