Rematch Khabib vs McGregor, Siap Duel di Moskow

DEMI mencapai tujuan bisa melakukan pertarungan ulang kontra Khabib Nurmagomedov, petarung UFC asal Irlandia, Conor McGregor, menurunkan egonya dengan menyerahkan tempat laga kepada pihak Khabib. Bahkan McGregor menyatakan kesiapannya jika rematch dilangsungkan di ibukota negara asal Khabib, Moskow, Rusia. Hal itu menandakan McGregor sudah tidak sabar untuk melakoni laga melawan juara dunia kelas ringan tersebut untuk membalas kekalahan pada laga pertama. Potensi terciptanya duel ulang antara McGrgeor dengan Khabib semakin terbuka usai The Notorious meraih kemenangan atas Donald Cerrone di UFC 246. Pasalnya, Presiden UFC, Dana White, sebelumnya menjanjikan kepada McGregor untuk membantu merealisasikan pertarungan ulang melawan Khabib jika petarung 31 tahun itu bisa menumbangkan Cerrone. Maka dari itu, kini White sudah mempertimbangkan beberapa venue pertarungan untuk laga McGregor kontra Khabib. Akan tetapi, White enggan menuruti keinginan Khabib yang mau menghelat pertarungan di Moskow. White menilai akan lebih baik jika duel ulang tersebut bisa tersaji di Stadion Wembley, Inggris. Di sisi lain, McGregor sebenarnya memiliki keinginan untuk menggelar pertarungan di negaranya sendiri, Irlandia. Akan tetapi, jika Khabib ingin bertarung di Moskow, maka ia tak segan untuk meladeninya. Dalam artian, McGregor siap menghadapi Khabib di mana pun venue pertarungannya. “Jika ada pertunjukan stadion di Eropa, itu harusnya terjadi di Irlandia. Saya suka Inggris, tetapi saya sudah meminta pertarungan di stadion di Irlandia sejak awal. Saya ingin sekali berkompetisi di Irlandia, di kampung halaman saya,” ujar McGregor, melansir dari MMA News, Rabu (22/1/2020). "Mengapa Dana menentang pertarungan Khabib di Moskow? Itu tempat yang hebat, akan seperti film Rocky. Saya lebih Rusia daripada Khabib, jadi saya ingin pergi ke sana,” lanjut McGregor. Hanya saja kepastian rematch tersebut dipastikan tidak digelar secepatnya. Ini berdasarkan saran pelatih McGregor, John Kavanagh yang tidak memilih Khabib sebagai calon lawan skuat asuhannya. Kavanagh, ternyata sudah memilih calon lawan berikutnya untuk anak asuhnya. "Justin Gaethje pada 170 pound. Itu akan menjadi pilihan pribadi saya," kata Kavanagh. "Karena dia ada di kelas ringan. Tak satu pun dari mereka harus mengurangi berat badan dan tujuannya - saya akan berhati-hati dengan kata-kata saya disini - visi yang baik adalah untuk mendapatkan sabuk juara 155 pound kembali," katanya meneruskan. Kavanagh mempunyai alasan mengapa memilih Justin Gaethje untuk ke kelas welter. Menurutnya, McGregor tidak akan menuju ke 155 pound kecuali untuk pertandingan yang benar-benar layak. (apw/okz)