Rawan Kebakaran, Pos Damkar Dibangun di Mauk

Rabu 28-08-2019,06:01 WIB
Reporter : Redaksi Tangeks
Editor : Redaksi Tangeks

MAUK – Pos pemadam kebakaran (Damkar) dibangun di Kampung Kebon Kelapa RT 01/01, Desa Ketapang, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang. Pembangunan gedung tersebut bertujuan untuk menambah jumlah pos damkar di Kabupaten Tangerang. Kosrudin, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik pada Badan Penggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang mengatakan, saat ini sebanyak tujuh pos damkar di Kabupaten Tangerang. “Yakni, pos damkar Kelapa Dua, Tigaraksa, Cisoka, Balaraja, Pasar Kemis, Kronjo dan Sepatan,” paparnya, kepada Tangerang Ekspres, Selasa (27/8). Dikatakan Kosrudin, pihaknya akan berupaya menambah jumlah pos damkar. Diantaranya, denagn cara membangun pos damkar di Kecamatan Mauk. Bahkan, hingga 2023, pihaknya menargetkan sebanyak 20 pos damkar di Kabupaten Tangerang. “Berikutnya, syukur-syukur bisa ada 29 pos damkar di 29 kecamatan di Kabupaten Tangerang. Jadi, tiap kecamatan punya pos damkar. Tapi, sekarang minimal 20 pos damkar dahulu. ” ucapnya. Lebih lanjut, kata Kosrudin, menambah jumlah pos damkar sebagai upaya mengejar target 'respon time'. Sekarang, menurutnya, tidak bisa prediksi kapan arus lalulintas padat maupun lenggang. Selain itu, lebar akses jalan adalah salah satu  kendala keterlambatan mobil damkar menuju lokasi kebakaran. “Kami menargetkan respon time paling lama 15 menit sampai lokasi kebakaran. 15 menit itu dihitung sejak menerima laporan kebakaran hingga sampai ke lokasi,” ucapnya. Ditanya mengapa belum dibangun pos damkar di Kecamatan Kosambi pasca tragedi kebakaran pabrik kembang api, Kosrudin beralasan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta ingin memberikan hibah pos damkar kepada Pemerintah Kabupaten Tangerang. Jadi, pihaknya tidak mengusulkan pembangunan pos damkar di kecamatan itu. “Ternyata, ada kendala dengan cara hibahnya. Sebab, kami tidak mau di kasih hibah dalam wujud uang. Kami ingin barang matang, artinya kalau kami mau dikasih hibah dalam wujud gedung ataupun mobil,” jelasnya. (zky/mas)

Tags :
Kategori :

Terkait