Rencana Pengepungan Bandara Kapolda: Malu Dilihat Internasional

Sabtu 03-06-2017,05:30 WIB
Reporter : Redaksi Tangeks
Editor : Redaksi Tangeks

Pengajuan red notice telah dilakukan Polda Metro Jaya terhadap Habib Rizieq Shihab. Imam Besar Front Pembela Islam itu nampaknya akan segera dijemput oleh Interpol di Arab Saudi bila tak kunjung pulang. Terkait rencana itu, banyak beredar kabar akan ada penutupan jalan atau akses ke Bandara Soekarno Hatta oleh massa FPI dan simpatisan Habib Rizieq. Adanya kabar tersebut membuat kepolisian langsung mengantisipasinya.

Kapolda Metro Jaya Irjen Mochammad Iriawan menegaskan, hal itu tak perlu dilakukan, karena hanya akan membuat malu Indonesia saja. "Mau ngepung bandara mau ngapain? Malu dilihat dunia internasional bandara kita dikepung orang, untuk apa?" ucapnya, Jumat (2/6). Akan tetapi katanya, informasi rencana pengepungan itu mereka bahas juga dalam rapat koordinasi internal kepolisian. "Nanti kita jelaskan karena masih ada rapat lanjutan. Soal itu kita antisipasi," sambungnya. Rizieq katanya, tak perlu khawatir dengan proses hukum yang sedang berjalan. "Tinggal pertanggungjawaban aja selesai sudah, enggak usah kepung-kepungan. Suka tidak suka, mau tidak mau yang bersangkutan (Rizieq) harus mempertanggungjawabkan, nanti akan diuji persidangan," tukasnya.(elf/JPG)
Tags :
Kategori :

Terkait