Pelatda Pra PON Cabor Atletik, Maesaroh Latihan di Serang

ATLET atletik pelatda jangka panjang (PJP) Banten Mai Saroh kembali menjalani pemusatan latihan di Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Banten. Pemilihan latihan bersama dengan atlet atletik pelajar berprestasi itu ditujukan agar Mae Saroh bisa berlatih secara optimal untuk memenuhi target merebut tiket Pekan Olahraga Nasional (PON) lewat babak kualifikasi PON atau Pra PON 2019. Seperti diketahui, Mae Saroh yang merupakan finalis Asian Games 2018 ini sudah bukan lagi lagi atlet PPLP, lantaran statusnya yang sudah lulus sebagai pelajar SMA. Sebelumnya atlet nomor lompat jangkit dan lompat jauh itu aktif berlatih di pusat pelatihan daerah (Pelatda) di Pandeglang, pasca lulus sebagai atlet PPLP. "Memasuki ramadan Mae Saroh kita pusatkan latihannya di PPLP Banten, agar lebih intensif. Sementara atlet PJP yang lain masih di Pandeglang, kalau Budiman Hole masih berada di Pelatnas SEA Games," kata Ketua Harian Pengurus Provinsi Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (Pengprov PASI) Banten Asep Suhara, Senin (13/5). Dijelaskan Asep, untuk atlet atletik PJP Banten seluruhnya berjumlah sembilan orang. Sedangkan atlet non PJP, PASI Banten mempersiapkan enam orang. Meskipun kuota yang diberikan oleh KONI Banten hanya disetujui dua orang. "Untuk atlet non PJP yang masih di PPLP kita siapkan Junenah, meski target sebetulnya ada di PON 2024. Tapi nanti hasilnya kita lihat dari Kejurnas. Atlet PJP dan non PJP akan menghadapi Kejurnas resmi PB pada Agustus mendatang di Jakarta," jelas Asep. Ditemui di kegiatan buka bersama KONI Banten, Mae Saroh mengakui ia kembali menempati asrama PPLP Banten. Agar tempat tinggal dan lokasi latihan berdekatan. Sehingga materi latihan bisa lebih terserap. "Untuk persiapan Pra PON, melalui kejurnas latihannya kembali di PPLP Banten. Diminta pengurus, biar lebih maksimal latihannya," kata gadis asal Kabupaten Pandeglang ini. Ketua Umum Pengprov Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Banten, Cepi S Alam mengatakan babak kualifikasi PON 2020 untuk cabang atletik ditentukan oleh hasil sejumlah kejuaraan. Kendati banyak kesempatan, Cepi mengingatkan agar atletnya serius dalam berlatih. "Hanya yang masuk tiga besar yang akan diberangkatkan oleh KONI Banten. Jadi persiapan memang harus maksimal untuk menembus target itu," kata Cepi. (apw/jpg)