Aat-Rusli Jadi Nama JLS

CILEGON-Jalan Lingkar Selatan (JLS) Kota Cilegon berganti nama menjadi Jalan Aat-Rusli. Penetapan nama jalan yang menghubungkan Kecamatan Cibeber-Ciwandan diumumkan Walikota Cilegon Edi Ariadi pada Riung Mumpulung HUT ke-20 Kota Cilegon, Sabtu (27/4). Dalam kesempatan itu, Edi menadatangani surat keputusan nama jalan tersebut. Nama Aat-Rusli diambil dari nama depan mantan pasangan Walikota dan Wakil Walikota Cilegon Periode 2005-2010, yaitu Aat Syafaat dan Rusli Ridwan. Walikota Cilegon, Edi Ariadi usai Rapat Paripurna HUT Ke-20 Kota Cilegon di DPRD Kota Cilegon menjelaskan Aat Syafaat dan Rusli Ridwan merupakan sosok yang mempunyai kontribusi besar pada pembangunan di Kota Cilegon. Menurut dia, keduanya telah mencurahlan segenap tenaga, pikiran, dan waktunya guna membangun Kota Cilegon. "Pembangunan Kota Cilegon hari ini tidak terlepas dari konstribusi kepala daerah sebelumnya, termasuk Pa Aat dan Pak Rusli," ujar Edi, Sabtu (27/4). Terlebih, Aat sendiri selama ini digelari Bapak Pembangunan Kota Cilegon oleh masyarakat luas. Oleh karena itu, menurutnya, sudah selayaknya pemerintah mengapresiasi serta menghormati jasanya dengan menjadikan nama jalan. Edi melanjutkan jalan sepanjang 15 kilometer itu sejak efektif digunakan pada 2011 belum memiliki nama. Pemerintah, kalangan industri, maupun masyarakat memanggil jalan itu dengan singkatan JLS. "Sekarang di momen spesial kita berikan nama, kita sahkan," papar Edi. Dalam kesempatan itu, selain memberikan nama untuk JLS, Pemkot Cilegon pun mengumumkan nama untuk jalan akses di Bonakarta yang sedang dibangun. Jalan yang menghubungkan jalan protokol hingga Kelurahan Masigit, Kecamatan Jombang itu diberi nama Jalan Gwangyang. Gwangyang merupakan nama salah satu kota di Korea Selatan. Pemberian nama itu merupakan bukti hubungan baik antara Kota Cilegon dengan Korea Selatan. "Di Korea juga nanti mau ada jalan namanya Cilegon Road, Jalan Cilegon," ujarnya. Ketua DPRD Kota Cilegon Fakih Usman mendukung langkah Pemkot Cilegon tersebut. Menurut dia, hal itu sebagai bentuk apresiasi pemerintah terhadap sosok yang dinilai berjasa. "Ya bagus, tidak apa, karena Beliau (Aat Rusli) banyak jasa pada pembangunan di Kota Cilegon," paparnya. (rbn/tnt)