Pemkab Jalin Kerjasama dengan 10 Negara

TIGARAKSA-Pemerintah Kabuoaten Tangerang tengah melakukan penjajakan dengan Pemerintah Kota dan Kabupaten di sepuluh negara Asia Pasifik. Penjajakan tersebut untuk melakukan kerjasama dibidang ekonomi dengan memanfaatkan tata ruang yang ada.Salah satu negara yang pertama melakukan penjajakan tersebut adalah China. Kemarin Wakil walikota pemerintahan Quan Zhou, China, mendatangi Pusat pemerintahan Kabupaten Tangerang, menemui Bupati Zaki Iskandar. Dalam pertemuan yang berlangsung selama dua jam tersebut, Wakil Walikota Quan Zhou, Lu Gang, mengharapkan dapat melakukan kerjasama dibidang ekonomi. Ini mengingat karakteristik wilayah dan juga roda ekonomi antara kedua pemerintah. Pada pertemuan itu, Bupati tangernag A Zaki Iskandar mengaku akan melakukan kunjungan balasan Pemerintah Kabupaten Tangerang ke Kota Quan Zhou untuk kembali melakukan komunikasi. Zaki mengatakan, kunjungan Wakil walikota Quan Zhou, Lu Gang bersama rombongan merupakan kunjungan perdana, dimana kunjungan tersebut atas undangan yang disampaikan oleh pemerinbtah Kabupaten Tangerang jauh-jauh hari. Zaki mengatakan,  pertemuan tersebut menjadi awal yang baik untuk membentuk kerjasama dibidang ekonomi. Menurutnya, hubungan tersebut dilakukan dengan sister city, yakni hubungan antara pemerintah kabupaten atau kota masing-masing negara. "Pertama kami perkenalan dulu, kemudian dalam waktu dekat kita mencoba memformulasikan (hubungan-red) sister city dengan Kota Quan Zhou," ujarnya. Zaki mengaku optimis kerjasama kedua pemerintahan kabupoaten dan Kota, dua negara ini, akan berjalan baik. "Dimana disana (Kota Quan Zhou-red)juga punya pantai, industri kelautan, industri manufaktur juga real estate dan punya daerah agri kultur. Tipikalnya kurang lebih sama dengan Tangerang Kabupaten," tuturnya. Menurut Zaki degan kesamaan kedua pemerintahan tersebut, pihaknya perlu melakukan penjajakan yang internsif. "Perlu nanti melihat perkembangan yang berikutnya, kalau dari topologi salah satu yang paling memungkinkan dengan Kota Quan Zhou ini," terangnya. Zaki mengkau belum menetukan waktu yang tepat untuk melakukan kunjungan balasan ke Kota Quan Zhou, namun saat tiba waktunya, pihaknya ingin melihat menejemen daerah pesisir pantai, potensi industri kelautan, agri culture dan ribuan industri yang berkembang di sana, termasuk upaya menekan polusi udara. "Jadi mereka mengatakan, kalau kita liat, baru kita percaya," ujarnya. Menurut Zaki, Pemerintan Kota Quan Zhou, China melihat potensi besar yang ada di Kabupaten Tangerang, salah satunya wilayah strategis berdekatan dengan ibukota negara Indonesia Jakarta. Menurut Zaki, dari undangan pemerintah Kota dan Kabupaten di 10 negara tersebut,  yang baru menjalin hubungan dengan pemerintah Kabupaten Tangerang adalah Kota Quan Zhou, Cina. "Jadi hubungan sister city adalah pertukaran gubungan spesial antara dua kota dari dua negara yang berbeda yang kemudian saling mengutungkan, mulai pertukaran informasi pertumbuhan dan termasuk ekonomi yang paling diharapkan. Yang kita undang kota-kota yang sudah maju," katanya. Menurut Zaki habis lebaran tiga KOta telah mengkonfirmasi hadir yakni new zeland dan hokaido, dan incheon.(mg-14).